Ilmu Komunikasi (S3)
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Ilmu Komunikasi (S3) by Subject "adiksi"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item Komunikasi Anggota Keluarga Pecandu Narkoba: Studi Fenomenologi(2018-09-14) NENENG CUCU MARLINA; Engkus Kuswarno; Kusdwiratri SetionoKehadiran seorang pecandu dalam keluarga merupakan mimpi buruk bagi setiap keluarga. Hal ini bukanlah hal yang terduga, karena keluarga tidak dapat memprediksi kehadiran pecandu di dalam keluarga mereka. Berdasarkan hal ini, tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami latar belakang hadirnya pecandu narkoba di dalam keluarga, mengeksplorasi pemaknaan anggota keluarga terhadap masalah hadirnya pecandu narkoba di dalam keluarga, serta untuk memahami bagaimana komunikasi anggota keluarga pecandu narkoba di dalam keluarganya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data penelitian diperoleh dengan cara wawancara mendalam kepada sebelas orang informan penelitian yang memiliki pengalaman hidup dengan pecandu narkoba. Selain wawancara mendalam, data penelitian juga diperoleh melalui observasi non-partisipan, dan dokumentasi selama kegiatan penelitian dilakukan. Hasil dari penelitian ini pertama memperlihatkan bahwa latar belakang hadirnya pecandu di dalam keluarga didorong oleh dua faktor penyebab, yaitu faktor internal keluarga dan faktor eksternal keluarga. Kedua, pemaknaan anggota keluarga pecandu narkoba terhadap permasalahan keluarga ini menghasilkan makna-makna yang positif sebagai hasil pemaknaan anggota keluarga yang meyakini kebesaran Tuhan. Pemaknaan yang diinternalisasi para informan tersebut merupakan hasil dari pemaknaan intersubjektif sebagai kontribusi dari afiliasi anggota keluarga dalam komunitas family support group. Ketiga, komunikasi anggota keluarga pecandu narkoba terbagi ke dalam dua periode waktu, yaitu komunikasi anggota keluarga sebelum hadirnya pecandu narkoba dan komunikasi anggota keluarga setelah hadirnya pecandu narkoba. Kedua momen komunikasi ini kemudian dielaborasi dengan dimensi hubungan komunikasi yang terjadi dalam keluarga, yaitu komunikasi dalam relasi suami-istri, relasi orangtua-anak, serta relasi antarsaudara.