Karakteristik Strabismus di Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung Tahun 2021

Abstract

Strabismus merupakan ketidakseimbangan (imbalance) dalam kedudukan bola mata sehingga kondisi mata menjadi tidak sejajar. Strabismus dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti kelainan refraksi, kelainan sensoris, kelainan motorik, ataupun kelainan kongenital. Strabismus terbagi menjadi beberapa jenis, dapat mengarah ke dalam atau ke arah mata yang lain (esotropia), ke luar atau menjauh dari mata yang lain (eksotropia), ke atas (hipertropia), atau ke bawah (hipotropia). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien strabismus di Rumah Sakit Mata Cicendo pada Tahun 2021 dengan menggunakan data rekam medis pasien dari Januari 2021 hingga Desember 2021. Hasil penelitian menunjukkan pasien strabismus terbanyak berada pada kelompok usia <5 tahun (29,44%), dengan mayoritas laki-laki (52,10%). Sebagian besar pasien strabismus memiliki pendidikan terakhir pada tingkat pendidikan dasar (34,70%) dan berdomisili di Bandung (49,65%). Jenis strabismus yang paling banyak terjadi adalah eksotropia (56,89%) dengan etiologi tersering berupa kelainan refraksi (45,33%) dan sebagian besar pasien menjalankan pengobatan non operatif (93,69%).

Description

Keywords

Strabismus, eksotropia, esotropia

Citation

Collections