Asep Agus Handaka SuryanaIndah RiyantiniGANNISA AGUSTINA PARAMARTHA2024-05-292024-05-292023-02-13https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/230110180109Riset ini dilakukan pada bulan September 2021 sampai Mei 2022 di UMKM Abon Wadimah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat dengan tujuan untuk menganalisis kelayakan usaha, perencanaan model bisnis, dan strategi pengembangan usaha dari UMKM tersebut. Metode riset yang digunakan adalah studi kasus deskriptif dengan metode kualitatif dan kuantitatif. Sumber data dalam riset ini yaitu data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi langsung ke tempat, wawancara dengan pemilik usaha abon wadimah, serta penyebaran prakuesioner SWOT kepada pemilik berjumlah 2 orang, kusioner SWOT kepada pemilik dan karyawan berjumlah 5 orang, dan kuesioner preferensi konsumen kepada konsumen dengan skala likert berjumlah 100 orang selama 1 bulan. Berdasarkan hasil riset, dapat diketahui bahwa Usaha Abon Ikan Cakalang Produksi Wadimah dinyatakan layak secara finansial karena memiliki keuntungan sebesar Rp 50.590.000,00/tahun, Revenue Cost Ratio (R/C) 2,10, Payback Period (PP) 0,52 tahun (6 bulan, 3 minggu), dan BEP produksi 192 kg serta BEP harga Rp 92.204,17/kg, sehingga termasuk ke dalam usaha mikro. Usaha Abon Ikan Cakalang Produksi Wadimah sudah menerapkan 9 elemen pada Business Model Canvas (BMC) yang terstruktur dengan baik. Selain itu, usaha ini berada di posisi kuadran II, yang artinya mendukung strategi diversifikasi sehingga harus menerapkan strategi W-O (Weakness - Opportunity) dalam usahanya.AbonIkan CakalangFinansial