Erick PaulusJuli RejitoDESI YOSEPHINE SINAGA2024-05-302024-05-302016-07-13https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/140303130016Peningkatan penggunaan alat elektronik di masyarakat akan menyebabkan pemborosan listrik, masyarakat indonesia sendiri kebanyakan adalah masyarakat yang tidak peduli dengan penggunaan daya listrik lingkungan tempat tinggalnya sehingga sering kali penghematan arus listrik yang saat ini dilakukan oleh pemerintah tidak berjalan dan arus listrik untuk generasi selanjutnya semakin berkurang. Rumah pintar menggunakan sensor PIR dan LDR berbasis arduino adalah solusi untuk melakukan penghematan daya listrik oleh masyarakat. Rumah pintar ini dilengkapi dengan sensor cahaya dan sensor gerak untuk mendeteksi kondisi dalam ruangan, dan arduino UNO sebagai mikrokontroller untuk mengatur semua proses yang ada pada teknologi rumah pintar. Rumah pintar ini juga dilengkapi dengan LCD sebagai media untuk menampilkan intensitas cahaya pada ruang tamu yang pemrogramannya dilakukan pada arduino IDE. Penghematan daya listrik ini dikarenakan sensor akan membaca kondisi ruangan jika ada manusia dalam ruangan dan cahaya kurang maka lampu akan menyala, tetapi jika tidak ada manusia dalam ruangan maka lampu akan mati. Kata kunci : Rumah, PIR , LDR, ArduinoRumahPIRLDR