AmaliyaNina DjustianaINDRA MUSTIKA SETIA PRIBADI2024-05-202024-05-202023-11-24https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/130130180012Pendahuluan: Merokok tembakau memiliki peranan penting untuk mengganggu keseimbangan oksidatif karena kandungan radikal bebas di dalamnya. Selain itu dapat mempengaruhi peningkatan kadar TNF-α dalam jaringan gingiva yang berkontribusi terhadap timbulnya inflamasi periodontal. Paparan asap rokok dalam rongga mulut juga dapat berpengaruh pada perubahan kromosom yang dapat dilihat dari indikator jumlah mikronukleus dalam sampel sitologis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh alih laku dari merokok tembakau menjadi menggunakan rokok elektronik terhadap kesehatan gingiva ditinjau dari aspek kadar TNF-α dalam saliva, kapasitas antioksidan total dalam saliva dan jumlah sel mikronukleus (MNC) mukosa bukal dan palatal melalui pemeriksaan bilasan kumur. Metode: Penelitian dengan metode randomized-control trial ini melibatkan sebanyak 34 subjek (17 perokok dan 17 beralih ke rokok elektronik) dalam penelitian sesuai kriteria inklusi. Sampel saliva diambil untuk diperiksa kadar TNF-α dan kapasitas antioksidan total (TAOC). Selain itu diperiksa sel mikronukleus bukal dan palatal menggunakan metode bilasan kumur. Hasil: TAOC pada kelompok beralih ke rokok elektronik meningkat setelah 3 bulan (p0,05), sedangkan jumlah mikronukleus pada kelompok beralih ke rokok elektronik mengalami penurunan setelah 3 bulan dibandingkan kelompok perokok (p<0,05). Simpulan: Peralihan perilaku merokok dari rokok tembakau ke rokok elektronik berpotensi meningkatkan kadar TAOC dan menurunkan TNF-α dan jumlah MNC.Asap rokokRokok elektronikTNF-αPENGARUH ALIH LAKU DARI MEROKOK TEMBAKAU MENJADI MEROKOK ELEKTRONIK TERHADAP KADAR TNF- α, KAPASITAS ANTIOKSIDAN TOTAL PADA SALIVA DAN SEL MIKRONUKLEUS