Sahrul HidayatSetiantoSATIA RAHMAN2024-05-272024-05-272019-04-10https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/140310140041Sampai saat ini, penelitian mengenai baterai litium-ion masih terus dikembangkan mengingat kebutuhan manusia akan kapasitas dan stabilitas baterai yang semakin meningkat. Salah satu aspek yang menentukan kualitas baterai adalah komposisi bahan yang tepat untuk menghasilkan anoda dengan karakteristik yang optimal. Pada penelitian ini dikaji eletroda baterai berbahan komposit grafit/C/CMC dan diuji karakteristiknya dalam model sel baterai. CMC (Carboxy Methyl Cellulose) digunakan sebagai perekat (host) dari bahan aktif grafit untuk mendapatkan film dengan sifat mekanik yang baik. Anoda dibuat dengan mencampurkan bahan grafit/C/CMC dengan pelarut H2O kemudian dideposisikan di atas substrat copper foil menjadi lapisan tipis dengan menggunakan metode solution casting dan metode spraying. Karakterisasi yang telah dilakukan adalah uji pengujian morfologi permukaan dengan fotomikro dan SEM, serta pengujian Siklik Voltamogram untuk mengukur daya baterai. Dari pengujian fotomikro diperoleh film yang dibuat dengan metode deposisi spraying memiliki morfologi permukaan yang lebih baik dibandingkan film yang dibuat dengan Solution casting. Pada pengujian SEM terlihat bentuk partikel grafit secara mikroskopis berbentuk lembaran yang saling terpisah dan disatukan oleh CMC. Diantara lembaran grafit terdapat rongga yang berfungsi sebagai jalur masuk elektrolit pada proses interkalasi ion lithium. Pada pengukuran CV (Cyclic Voltammetry), anoda grafit yang telah dibuat digunakan sebagai elektroda lawan, dan dipasangkan dengan LiFePO4 sebagai elektroda kerja. Pada pengujian CV elektrolit yang digunakan adalah LiClO4 dan rentang tegangan yang digunakan adalah -1,25V hingga 1 V. Hasil analisis menunjukan bahwa kecepatan pemindaian tegangan (scan rate) sangat berpengaruh pada kapasitas sel baterai. Hasil pengujian menunjukkan pada scan rate 50 mV/s diperoleh hasil paling optimal dengan daya sebesar 2,36 mW dan kapasitansi sebesar 10,49 mF. Hasil pengujian umur pakai sel baterai diperoleh siklus terbanyak pada sampel grafit dengan metode deposisi Spraying konsentrasi 0,2gram/mldengan jumlah 691 siklus.grafitCMCelektrodaANALISIS HASIL PENGUJIAN SIKLIK VOLTAMOGRAM ELEKTRODA GRAFIT/C/CMC DENGAN VARIASI METODE DEPOSISI UNTUK APLIKASI BATERAI LITHIUM-ION