Retasari DewiTrie DamayantiA.M YUSRIL NUR AZWAT2024-05-202024-05-202023-10-16https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/210104180159Pembuatan karya video Animasi tidak luput dari peran Animator. Animator sebagai orang yang berperan dalam proses merencanakan, mengordinasikan, dan mengendalikan atau memproduksi video. Laporan tugas akhir berjudul Peran Animator dan Proses Video Animasi: “Prioritaskan Perlindungan dan Hak Korban Seksual” Bersama Girl Up dilatarbelakangi oleh kekerasan atau pelecehan seksual di ranah Pendidikan perguruan tinggi. Penulisan laporan tugas akhir ini bertujuan untuk pemahaman Kekerasan Seksual untuk ciptakan ruang aman. Tahapan kerja Animator dibagi menjadi 3 tahap, mulai dari tahapan praproduksi membuat story board dan timeline produksi, membuat daftar anggaran, menetapkan kebutuhan alat produksi, dan berkomunikasi dengan pihak eksternal yang akan terlibat dalam produksi video Animasi. Kedua, tahapan produksi yaitu memastikan seluruh peralatan dan perlengkapan produksi dapat digunakan dengan baik, mengecek kesiapan para cast dan mengikuti jalannya proses produksi. Terakhir ditahapan pascaproduksi memastikan segala hal yang bersinggungan dengan produksi berjalan dengan baik. Video Animasi ini berdurasi 3 menit 8 detik dibuat dengan menggunakan metode visual 2 Dimensi dan audio visual diharapkan dapat memberikan informasi yang jelas, informatif dan tidak membosankan saat ditonton. Sehingga hasil akhir yang dicapai dari penulisan laporan ini yaitu terciptanya sebuah rancangan konten media dan informasi berbentuk video animasi yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan serta mampu meningkatkan pemahaman tentang kekerasan seksual untuk ciptakan ruang aman.ANIMATORPERGURUAN TINGGITAHAPAN KERJAPERAN ANIMATOR DAN PROSES VIDEO ANIMASI KAMPANYE MELAWAN KEKERASAN SEKSUAL BERSAMA GIRL UP