Windi NurdiawanDini PusianawatiHANIF AL MAJIDAN2024-05-212024-05-212023-02-16https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/130110190054Tujuan: Penelitian ini menentukan angka keberhasilan penanganan kasus rujukan severity level II dan III pasien kandungan di RSHS periode 2019-2021. Mengetahui hubungan antara usia, frekuensi ANC, asal rujukan, penolong pertama sebelum rujuk, dan lama perawatan terhadap keberhasilan penanganan pasien kandungan. Mengetahui pengaruh pandemi covid-19 terhadap keberhasilan rujukan obstetri dan frekuensi ANC severity level II dan III di RSHS Metode: Penelitian analitik terhadap pasien kandungan di RSHS pada periode Maret 2019 - April 2021. Subjek pasien rawat inap severity level II dan III dikategorikan oleh sistem INA-CBGs. Jumlah sampel minimal dihitung berdasarkan rumus Snedecor dan Cochran severity II dan III masing-masing 32 dan 81 orang. Uji menggunakan chi-square dan Mann-whitney (CI 95%, p >0,05). Hasil: Pasien rujukan obstetri 2019-2021 keberhasilan rujukan severity level II 93,75% dan severity level III 81,81%. Pada pasien severity level III masa-pandemi 2019 terdapat hubungan yang signifikan (p = 0,038) antara usia ibu hamil dengan kematian. Pada severity level III, ada pengaruh yang signifikan antara pandemi covid-19 dengan penurunan keberhasilan rujukan (p = 0,027). Kesimpulan: Keberhasilan yang baik tercapai pada penanganan kasus pasien kandungan dengan severity level II dan III periode 2019-2021 dibandingkan hasil rujukan tahun sebelumnya 2017-2018. Dari penelitian kami ada hubungan antara usia ibu hamil dan pandemi dengan kematian pada rujukan severity level III.angka keberhasilanangka kematian ibuseverity level