Dedi WidayatDenny KurniadieNITA NUR REZKIA2024-05-172024-05-172023-04-10https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/150320210004Gulma air eceng gondok tumbuh secara cepat dan mudah menginvasi suatu badan air sehingga dapat berdampak negatif bagi lingkungan perairan. Pengelolaan gulma di ekosistem perairan menggunakan herbisida menjadi alternatif untuk efisiensi tenaga kerja dan waktu, namun perlu diperhatikan dampak dan toksisitas nya terhadap lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas herbisida Florpyrauxifen-benzyl, 2,4-D Dimetil Amina (DMA), dan Penoxsulam dalam mengendalikan gulma air eceng gondok (E. crassipes) dan dampaknya pada kualitas air di ekosistem perairan. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus - Desember 2022 di Rumah Kaca Ciparanje Unpad dan Situ Cangkuang, Kab. Garut, Jawa Barat, Indonesia. Kedua percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 8 perlakuan dan 4 ulangan sehingga terdapat 32 satuan percobaan. Perlakuan terdiri dari herbisida berbahan aktif Florpyrauxifen-benzyl dosis 5; 15; 25; 35; 45 g b.a/ha, 2,4-D Dimetil Amina dosis 1.200 g b.a/ha, dan Penoxsulam dosis 12,5 g b.a/ha (Percobaan Rumah Kaca), serta 25 g b.a/ha (Percobaan Situ Cangkuang), dan Kontrol (tanpa herbisida). Hasil percobaan menunjukkan bahwa herbisida Florpyrauxifen- benzyl dan Penoxsulam dapat menekan pertumbuhan gulma air eceng gondok (regrowth) secara menyeluruh hingga kematian gulma pada 42 HSA. Herbisida Florpyrauxifen-benzyl menjadi jenis herbisida paling efektif untuk mengendalikan gulma dimulai dari dosis 5 g b.a/ha (Percobaan Rumah Kaca) dan dosis 15 g b. a/ha (Percobaan Situ Cangkuang) efektif mengendalikan gulma E. crassipes hingga 42 HSA. Herbisida mempengaruhi kualitas air dengan menurunkan DO, meningkatkan nilai TDS, pH, dan kadar amonia di dalam air pada percobaan rumah kaca. Fluktuasi beberapa parameter kualitas air di Situ Cangkuang seperti DO, pH, TDS, suhu, dan kadar amonia dapat dipengaruhi oleh faktor iklim seperti kecepatan angin, curah hujan, dan tutupan awan.Eichhornia crassipes (Mart). SolmsGulma AirHerbisidaPengendalian Gulma Air Eceng Gondok (Eichhornia crassipes (Mart). Solms) Menggunakan Herbisida Florpyrauxifen-Benzyl 25 g/L, Penoxsulam 25 g/L, dan 2,4-D Dimetil Amina 825 g/L serta Dampaknya terhadap