SukmawatiEma Arum RukmasariCITRA REZA PUJIKURNIAWATI2024-06-072024-06-072023-01-04https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/220110180067Covid-19 merupakan penyakit menular yang berdampak pada bidang ekonomi, kesehatan maupun pendidikan. Pandemi Covid-19 mengakibatkan adanya penurunan sistem imun tubuh dan perubahan asupan makanan sehingga berpengaruh pada status gizi remaja. Untuk meningkatkan sistem imun tubuh dan status gizi maka diperlukan asupan nutrisi yang tepat guna mencapai kesehatan yang optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana asupan nutrisi dan status gizi pada remaja pada masa transisi pandemi menuju endemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMAN 1 Tangerang Selatan yang berjumlah 1193. Pengambilan sampel menggunakan teknik stratified random sampling dan jumlah sampel sebanyak 102 siswa. Instrumen yang digunakan adalah formulir Food Recall 24 jam yang kemudian akan diolah menggunakan aplikasi Nutrisurvey dan status gizi akan diukur menggunakan pengukuran langsung Berat Badan (BB) dan Tinggi Badan (TB) dengan menggunakan timbangan dan alat ukur tinggi badan digital. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil persentase penelitian ini asupan karbohidrat rata-rata lebih (74.5%), asupan protein responden rata-rata lebih (84.3%), dan asupan lemak responden ratarata lebih (65.7%). Hasil perhitungan status gizi menunjukkan sebagian besar responden memiliki status gizi normal (83.3%). Simpulan penelitian ini adalah mayoritas remaja memiliki asupan makronutrien dalam kategori lebih dan status gizi yang normal. Disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk meneliti faktor-faktor yang menyebabkan asupan gizi berlebih pada remaja.Asupan NutrisiCovid-19RemajaAsupan Nutrisi dan Status Gizi Remaja pada Masa Transisi Pandemi menuju Endemi Covid-19