Lucyana TrimoTidak ada Data DosenSYIFA AL MANI2024-05-172024-05-172021-03-08https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/150610170051Wisata agro adalah bentuk perkembangan sektor wisata yang merupakan pemanfaatan lahan dan kegiatan pertanian sebagai salah satu media pembangunan sektor terkait. Melihat potensi Kabupaten Garut sebagai daerah yang kaya akan destinasi wisata, Balai Benih Hortikultura sebagai Unit Pelaksana Teknis Daerah di bawah Dinas Pertanian mempunyai rencana untuk melakukan optimalisasi peran dan fungsi lembaga melalui pembangunan wisata edukasi pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep dan mengidentifikasi faktor yang belum dimuat dalam perencanaan serta kendala yang dihadapi lembaga dalam menjalankan proyek. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif dan teknik studi kasus. Data diperoleh dari observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, dan studi literatur, yang selanjutnya dianalisis menggunakan SWOT dengan bantuan matriks EFAS dan IFAS. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa BBH akan membangun wisata edukasi pertanian dengan harapan mampu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) serta bermanfaat bagi internal lembaga dan masyarakat sekitar. Keberadaan fasilitas tertentu, adanya keterlibatan masyarakat, keragaman produk agro, dan aspek lokal merupakan hal yang belum diperhatikan dalam perencanaan yang sudah dibuat. Kendala yang dihadapi lembaga adalah kurang sesuainya perencanaan dengan peraturan daerah, keterbatasan sumber daya, dan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat. Secara keseluruhan, rencana dapat dikatakan aplikatif namun perlunya strategi dan perbaikan agar wisata edukasi pertanian yang ideal dapat terwujud.Evaluasi PerencanaanWisata EdukasiAgribisnisEvaluasi Rencana Pembangunan Wisata Edukasi Pertanian di Balai Benih Hortikultura Kabupaten Garut