Eman LesmanaAgus SupriatnaLUKMAN ARIDIN2024-05-212024-05-212018-04-17https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/140110140032Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam dan sumber daya manusianya. Faktor tersebut menjadikan Indonesia memiliki potensi yang baik di bidang Kepariwisataan. Walaupun demikian, Pemerintah khususnya, yang memiliki wewenang terbesar untuk mengatur segala hal tentang Kepariwisataan, perlu memperhatikan perkembangan sektor Pariwisata Indonesia, diantaranya dengan membuat kebijakan dan perencanaan. Salah satu cara untuk membantu Pemerintah dalam membuat kebijakan dan perencanaan adalah dengan menyajikan hasil ramalan dari jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia. Pada skripsi kali ini, peramalan dilakukan dengan dua metode yakni metode Holt Winter Multiplikatif dan metode Dekomposisi. Berdasarkan hasil penghitungan dari masing-masing metode, diperoleh hasil yakni nilai MAPE dari metode Dekomposisi sebesar 3,3254% sedangkan nilai MAPE dari metode Holt Winter Multiplikatif sebesar 4,7098%. Berdasarkan hasil tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam meramal jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia, metode Dekomposisi lebih baik dibandingkan metode Holt Winter Multiplikatif.Metode Holt Winter MultiplikatifMetode DekomposisiPrediksiPERBANDINGAN METODE HOLT WINTER MULTIPLIKATIF DAN METODE DEKOMPOSISI DALAM MEMPREDIKSI JUMLAH WISATAWAN MANCANEGARA YANG BERKUNUNG KE INDONESIA