IskandarYuli AndrianiSAGITA YUDHITSTIRA2024-05-172024-05-172015-04-20https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/150320120502Penelitian dimulai dari bulan Mei sampai Agustus 2014 di Laboratorium Nutrisi Ternak Unggas Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran (UNPAD) untuk proses fermentasi, serta di Hatchery, Laboratorium Fisiologi Hewan Air, dan Laboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD untuk pemeliharaan, pembedahan, dan pengukuran aktivitas enzim ikan uji. Penelitian dilakukan untuk mengetahui nilai kecernaan protein produk, persentase optimal penggunaan daun apu-apu fermentasi Aspergillus niger dalam pakan buatan dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan performa saluran usus benih ikan nilem. Benih ikan nilem yang digunakan berukuran 3,62 g ± 0,5 g. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan tiga ulangan. Pakan diformulasikan pada persentase penggunaan 0%, 10%, 20%, 30%, dan 40%. Parameter utama yang diamati yaitu kecernaan protein produk, laju pertumbuhan harian, rasio konversi pakan, morfologi saluran usus, dan aktivitas enzim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun apu-apu fermentasi memiliki nilai kecernaan protein 61,26% dan daun apu-apu fermentasi dapat digunakan sampai dengan persentase penggunaan 30%. Penggunaan 30% daun apu-apu fermentasi menghasilkan rata-rata laju pertumbuhan harian tertinggi 1,22% dan rasio konversi pakan terendah 4,51% dengan panjang, bobot dan diameter usus (42 cm, 0,42 g, dan 322,224 µm), aktivitas amilase 0,118 U/mL, dan aktivitas selulase 0,031U/mL.Apu-apu FermentasiIkan NilemKecernaan ProteinNilai Kecernaan Daun Apu-apu (Pistia stratiotes) Produk Fermentasi dan Pengaruh Tingkat Penggunaannya dalam Formulasi Pakan Terhadap Performa Ikan Nilem (Osteochilus hasselti)