Tidak ada Data DosenTidak ada Data DosenACHSANUL DZURIYATI R2024-05-222024-05-222016-10-14https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/160110120018Buah merah merupakan salah satu buah yang banyak terdapat di Indonesia, terutama di daerah Papua. Buah merah (Pandanus conoideus Lam) memiliki kandungan karoten dan betakaroten dimana hal ini menyebabkan warna merah yang sangat pekat pada buah merah. Tujuan dari penelitian pendahuluan ini adalah untuk memanfaatkan ekstrak etil asetat buah merah sebagai pengganti zat pewarnaan primer bakteri gram negatif batang pada teknik pengecatan tunggal. Penelitian pendahuluan ini dilakukan secara deskripstif dengan cara melakukan teknik pengecatan, yaitu pengecatan tunggal dengan membuat film tipis pada kaca preparat, dengan menggunakan Escherichia coli sebagai objek penelitian, kemudian meneteskan zat warna dengan mengganti karbol fuchsin dengan menggunakan ekstrak etil asetat buah merah. Setelah diberikan zat warna, kemudian hasilnya dilihat di bawah mikroskop dan data hasil pengecatan di tabulasikan atau dicatat pada tabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buah merah tidak dapat mewarnai bakteri gram negatif batang. Kesimpulan dari penelitian pendahuluan ini adalah ekstrak etil asetat buah merah tidak dapat digunakan sebagai zat pengganti pewarnaan primer pada bakteri gram negatif batang.Pandanus Conoideus LamEscherichia coliPengecatan TunggalPemanfaatan Ekstrak Etil Asetat Buah Merah (Pandanus conoideus Lam) Sebagai Zat Pengganti Pewarnaan Primer Bakteri Gram Negatif Batang Pada Teknik Pengecatan Tunggal (Simple Staining)