Restu ArisantiI Gede Nyoman Mindra JayaDENI MUHAMMAD RIFQI2024-05-222024-05-222023-09-17https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/140610190081Gizi Buruk adalah kurang gizi tingkat berat yang disebabkan oleh rendahnnya konsumsi energi dan protein dari makanan sehari-hari dan terjadi dalam waktu yang lama. Gizi buruk biasanya terjadi pada balita yang ditandai dengan status yang sangat kurus atau adanya edema di kedua punggung kaki hingga sekujur tubuh dan secara antropometri (BB/PB) adalah < - 3.0 σ. Kasus gizi buruk balita di Kota Bandung pada tahun 2021 mengalami penurunan tinggi, namun persentase kasus gizi buruk balita pada 2021 belum mencapai target dari rencana strategis Dinas Kesehatan Kota Bandung. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi penyebaran kasus gizi buruk pada balita di Kota Bandung untuk mendapatkan hotspot area serta detected clusters nya. Hasil penelitian menggunakan metode flexible shaped scan statistics dengan restricted likelihood ratio dan replikasi monte carlo menghasilkan detected clusters sebanyak 4 klaster signifikan dan klaster utama terdiri dari 3 kecamatan, yaitu Kecamatan Batununggal, Cibeunying Kidul, dan Kiaracondong.Gizi BurukFlexible Shaped Scan StatisticsReplikasi Monte CarloPEMETAAN TINGKAT GIZI BURUK BALITA DENGAN FLEXIBLE SHAPED SCAN STATISTICS DI KOTA BANDUNG