Nurcholidah SolihatiKundrat HidajatJEFFRY DANIEL SITORUS2024-05-162024-05-162023-12-12https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/200110180056Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak kulit Buah Naga merah (hylocereus polyrhizus) pada pengencer Tris Kuning Telur terhadap viabilitas dan keutuhan membran plasma spermatozoa kelinci yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2023. Adapun objek penelitian adalah semen kelinci yang berasal dari tiga ekor pejantan kelinci berumur 8-12 bulan. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan yaitu penambahan ekstrak kulit Buah Naga merah sebesar 3% (P1), 4,5% (P2), 6% (P3), dan 7,5% (P4). Setiap perlakuan diulangi sebanyak 5 kali. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan Sidik Ragam dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil analisis Sidik Ragam menunjukkan bahwa penambahan ekstrak kulit Buah Naga merah dalam pengencer Tris Kuning Telur berpengaruh nyata terhadap viabilitas dan keutuhan membran plasma pada semen kelinci. Nilai rataan viabilitas sperma terbaik dihasilkan pada P3 yaitu 77,8%. Nilai rataan keutuhan membran plasma terbaik juga dihasilkan pada P3 yaitu 69,3%. Kesimpulan dari penelitian ini penambahan ekstrak kulit Buah Naga merah dalam pengencer Tris Kuning Telur berpengaruh terhadap viabilitas dan keutuhan membran plasma spermatozoa kelinci serta penambahan ekstrak kulit Buah Naga merah sebesar 6% menghasilkan viabilitas dan keutuhan membran plasma terbaik.ekstrak kulit buah nagasemen kelinciviabilitasPENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus Polyrhizus) PADA PENGENCER TRIS KUNING TELUR TERHADAP VIABILITAS DAN KEUTUHAN MEMBRAN PLASMA SPERMATOZOA KELINCI