Lina Meilinawati RahayuAquarini PriyatnaHERI ISNAINI2024-05-222024-05-222021-02-01https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/180130160009Penelitian ini dilatarbelakangi oleh asumsi dasar bahwa puisi-puisi karya Sapardi Djoko Damono mengandung gagasan mistik Jawa. Objek penelitian ini adalah 13 antologi puisi karya Sapardi Djoko Damono dari tahun 1969 sampai tahun 2017. Pembahasan penelitian ini menggunakan teori stilistika tekstual dan teori hermeneutika Paul Ricoeur. Teori stilistika tekstual digunakan untuk mengkaji penggunaan unsur bahasa dalam sebuah teks. Unsur-unsur stilistika tekstual yang dibahas pada penelitian ini adalah unsur gaya bahasa pada tataran bentuk puisi, bunyi, citraan, majas, dan diksi. Adapun penafsiran tanda-tanda dalam puisi dibahas melalui teori hermeneutika dengan menempuh langkah-langkah sebagai berikut: (1) puisi ditempatkan sebagai teks yang otonom; (2) puisi dipahami dengan cara mengobjektivasi strukturnya; (3) mendata tanda-tanda dan simbol; (4) menafsirkan tanda-tanda dan simbol; (5) mengaitkan kode-kode simbolik dengan hal-hal di luar teks; dan (6) pemaknaan teks. Pembahasan penelitian ini difokuskan pada konsep mistik Jawa dengan cara memaparkan tatanan struktur dan kode simbolik yang muncul secara literal serta tanda-tanda dengan frekuensi yang berulang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa puisi-puisi karya Sapardi Djoko Damono mengandung konsep mistik Jawa yang muncul dalam bentuk kode simbolik pada struktur puisi yakni pada tataran bentuk, bunyi, diksi, citraan, majas, dan tema. Selain itu, gagasan mistik Jawa ditemukan dalam kode-kode simbolik yang memiliki relasi dengan teks lain. Pemaknaan puisi tersebut menegaskan konsep mistik Jawa sebagai bagian dari kesadaran manusia Jawa akan asal-usulnya, kesadaran akan tugasnya di dunia sebagai pelestari alam dan menjaga keseimbangan kosmos serta kesadaran akan Tuhan sebagai kekuatan yang mengatur kehidupan manusia. Pemaknaan tersebut dibangun dalam kerangka konsep mistik Jawa sangkan paraning dumadi, memayu hayuning bawana, dan manunggaling kawula Gusti. Ketiga konsep mistik Jawa tersebut membangun kesadaran ideal tentang manusia sejati sebagai bagian dari tujuan pokok ajaran mistik Jawa. Dengan demikian, penelitian ini menawarkan upaya pengembangan nilai-nilai ajaran mistik Jawa pada puisi-puisi Sapardi Djoko Damono sekaligus menegaskan kepenyairannya serta menunjukkan nilai-nilai keyakinan manusia Jawa pada puisi-puisinya.puisihermeneutikastilistikaKonsep Mistik Jawa pada Puisi-Puisi Karya Sapardi Djoko Damono