Agus SusantoTidak ada Data DosenRAMADHITA PARAMANANDA PRAYUDHA2024-11-252024-11-252020-01-16https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/160521170007Latar Belakang: Tujuan perawatan bedah periodontal regeneratif adalah untuk mengembalikan struktur fungsional melalui pembentukan jaringan baru. Bone graft HA-TCP merupakan bahan yang digunakan untuk merangsang kembali pertumbuhan tulang alveolar. Selama proses pembentukan tulang, terdapat beberapa biomarker yang dapat diidentifikasi pada sairan sulkus gusi, salah satunya adalah Osteocalcin Tujuan: Penelitian ini bertujuan menganalisa pengaruh bedah periodontal regeneratif dengan menggunakan bone graft HA-TCP terhadap kadar osteocalcin cairan sulkus gusi pada pasien periodontitis kronis. Bahan dan Metode: 32 subjek yang terdiri dari 12 laki – laki dan 19 wanita, dibagi menjadi kelompok uji (bone graft HA-TCP dan membran) dan kelompok kontrol (membran). Metode penelitian menggunakan Randomized Controlled Trial dengan single blind desain. Pengambilan cairan sulkus gusi dilakukan pada hari ke-0 (H0), hari ke-14(H14) dan hari ke-21 (H21) serta dianalisa menggunakan ELISA. Data dianalisis secara statistic dengan menggunakan t-test (p < 0,05) Hasil: Rata rata kadar rata - rata osteocalcin pada kelompok uji hari ke 0 (0.33 &micro;g/ml), hari ke 14 (1.34 &micro;g/ml), dan hari ke 21 (3.42 &micro;g/ml) sedangkan pada kelompok kontrol (0.26; 0.56; dan 1.45). Perbandingan selisih rata – rata kadar osteocalcin pada kedua kelompok memiliki perbedaan yang signifikan (nilai p-value < 0,000 ) dengan nilai peningkatan pada kelompok uji yang lebih besar dibanding dengan kelompok kontrol. Simpulan: Penggunaan bone graft HA-TCP pada bedah periodontal regeneratif dapat meningkatkan kadar Osteocalcin cairan sulkus gusi pada pasien penderita periodontitis kronisOsteocalcinbone graft HA-TCPterapi periodontal regeneratifPENGARUH APLIKASI BONE GRAFT HA-TCP TERHADAP KADAR OSTEOCALCIN CAIRAN SULKUS GUSI PADA BEDAH PERIODONTAL REGENERATIF