Eka WulandariKusmayadi SuradiNURUL AZIZAH USMAN2024-05-152024-05-152016-02-24https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/200110110180Mayonnaise merupakan produk olahan emulsi semi padat minyak dalam air (o/w) dengan konsentrasi minyak yang tinggi. Oleh karena itu, penggunaan jenis minyak nabati diduga akan mempengaruhi sifat fisik dan akseptabilitas mayonnaise. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh jenis minyak nabati terbaik terhadap sifat fisik (kestabilan emulsi dan viskositas) dan akseptabilitas (rasa, aroma, warna, tekstur, dan total penerimaan) mayonnaise. Penelitian dilakukan secara eksperimen, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan, yaitu minyak bunga matahari (P1), minyak jagung (P2), minyak kacang tanah (P3), dan minyak zaitun (P4) dengan 5 kali ulangan. Analisis sidik ragam digunakan untuk mengetahui jenis minyak nabati terhadap sifat fisik mayonnaise dan selanjutnya dilanjutkan Uji Tukey untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan dilakukan Uji Tukey sedangkan Uji Kruskal-Wallis digunakan untuk mengetahui akseptabilitas mayonnaise yang dilanjutkan dengan uji Mann-Whitney untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sifat fisik mayonnaise dengan penggunaan semua jenis minyak nabati menghasilkan kestabilan emulsi sebesar 100%, viskositas terbaik dengan penggunaan minyak bunga matahari sebesar 172.101 cP dan secara akseptabilitas lebih disukai oleh panelis.mayonnaiseminyak nabatikestabilan emulsiPengaruh Jenis Minyak Nabati terhadap Sifat Fisik dan Akseptabilitas Mayonnaise