Tidak ada Data DosenTidak ada Data DosenDEDE SUPRIATIN2024-05-182024-05-182013-01-23https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/130104110505Balita memerlukan makanan yang seimbang dalam memenuhi kebutuhan gizi untuk tumbuh kembang serta aktifitasnya sehari-hari. Jika kebutuhan tidak terpenuhi, maka balita akan mengalami kekurangan gizi untuk tumbuh kembang serta aktifitasnya sehari-hari, bisa tumbuh menjadi remaja yang lemah, bahkan berisiko degenaratif pada usia dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik dan pengetahuan ibu terhadap sikap pemberian makan pada balita di Desa Cintamulya Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita (0-59 bulan) di Desa Cintamulya. Sampel yang digunakan adalah sebanyak 86 responden, menggunakan kuesioner yang telah tervalidasi dan diuji dengan Chi Square test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang memiliki sikap negatif paling banyak yaitu usia ibu antara <20 tahun sebesar 100,00%, paritas ibu 1 sebesar 87,50%, lama pendidikan ibu 0-6 tahun sebesar 100,00%, dan pengetahuan ibu yang kurang sebesar 92,00%, sedangkan sikap positif paling banyak yaitu penghasilan keluarga ibu &#8805;Rp 1.007.500, sebesar 80,00%. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara karakteristik (usia, paritas, pendidikan dan penghasilan) dan pengetahuan ibu terhadap sikap pemberian makan pada balita. Kata Kunci: Karakteristik, Pengetahuan Ibu, Sikap Pemberian Makan, BalitaKarakteristikPengetahuan IbuSikap Pemberian MakanHUBUNGAN KARAKTERISTIK DAN PENGETAHUAN IBU TERHADAP SIKAP DALAM PEMBERIAN MAKAN PADA BALITA DI DESA CINTAMULYA KECAMATAN JATINANGOR KABUPATEN SUMEDANG