Taufik SumarsongkoKartika Indah SariMUTHI LARASMITA2024-05-222024-05-222018-10-17https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/160110140042Penderita diabetes melitus tipe 2 memiliki komplikasi di rongga mulut berupa peningkatan terjadinya kehilangan gigi. Kehilangan gigi akan berdampak pada durasi mastikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran durasi mastikasi pasien diabetes melitus tipe 2. Metode penelitian bersifat deskriptif dengan subjek penelitian sebanyak 20 orang dengan metode convenient sampling. Pada awal penelitian, subjek dilakukan pemeriksaan rongga mulut dan pengisian kuesioner. Selanjutnya, subjek melakukan tes durasi mastikasi dengan makanan yang sudah disiapkan. Hasil penelitian pada kelompok titik kontak 0-4, 5-9, dan 10-14 rata-rata penelanan pertama adalah 60,5 detik, 15 detik, dan 38,6 detik. Rata-rata durasi mastikasi yang berlangsung sampai makanan habis pada kelompok 0-4, 5-9, dan 10-14 adalah 89 detik, 58,7 detik, dan 109 detik. Simpulan penelitian ini gambaran durasi mastikasi pada pasien diabetes melitus tipe 2 bervariasi. Kehilangan gigi akibat komplikasi diabetes melitus terkait dengan durasi mastikasi namun kebiasaan mengunyah menjadi faktor yang harus diperhatikan.Diabetes melitus tipe 2kehilangan gigidurasi mastikasi.Gambaran Durasi Mastikasi Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Kota Bandung