Neneng MartiniSefita Aryuti NirmalaAJENG RAHMAWATI2024-05-222024-05-222020-10-06https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/130104160030Latar Belakang : Dalam melakukan pemeriksaan dalam dibutuhkan sebuah alat peraga yang dapat membantu mahasiswa untuk memahami materi yang disampaikan serta untuk membantu memperkuat salah satu keterampilan APN yaitu menentukan pembukaan serviks dengan menyajikan keadaan yang lebih realistis dan konsep pembelajaran yang dapat meningkatkan keinginan belajar. Oleh karena itu, peneliti membuat alat peraga pembelajaran untuk pemeriksaan dalam (PD) yang disebut Kokantar (Koper Pembukaan Pintar). Metode : penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional menggunakan teknik Simple Random Sampling. Besar sampel 70 orang yang terdiri dari mahasiswa kebidanan, Bidan dan dr. SpOG di Kota Bandung. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Tujuan : untuk mengetahui gambaran kelaikan kokantar sebagai alat peraga pembelajaran pemeriksaan dalam Hasil : Uji Validitas oleh Bidan dan dr. SpOG pada aspek penilaian desain pembelajaran 51,3% masuk kategori layak, aspek bentuk media 43,6% masuk kategori sangat layak dan layak, aspek kualitas media 46,2% masuk kategori sangat layak dan layak, dan aspek fungsi media 51,3% masuk kategori sangat layak. Uji aspek praktikalitas oleh mahasiswa pada aspek penilaian desain pembelajaran 61,3% masuk kategori sangat layak, aspek bentuk media 58,1% masuk kategori layak, aspek kualitas media 61,3% masuk kategori sangat layak, dan aspek fungsi media 71,0% masuk kategori sangat layak. Simpulan: kokantar layak untuk dijadikan sebagai alat peraga pembelajaran pemeriksaan dalam. Kata Kunci : Alat Peraga, Pemeriksaan Dalam, KokantarAlat PeragaPemeriksaan DalamKokantarUJI KELAIKAN KOKANTAR SEBAGAI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PEMERIKSAAN DALAM PADA KETERAMPILAN KLINIS OBSETRIK OLEH MAHASISWA DAN PETUGAS KESEHATAN