Siska RasiskaCeppy NasahiABDIRRASYIDDIN K2024-05-152024-05-152015-03-17https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/150510100098Stabilitas suatu agroekosistem diantara lain dipengaruhi oleh keragaman serangga ditempat tersebut. Keragaman jenis serangga hama dan artropoda di perkebunan kopi dipengaruhi oleh jenis pohon pelindungnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman serangga hama dan artropoda pada perkebunan kopi rakyat Gunung Manglayang, Desa Cipulus, Kecamatan Cilengkrang, dengan tiga jenis tanaman pelindung yang berbeda, yaitu Suren (Toona sureni Merr.), Jati Putih (Gmelina arborea Roxb.), dan Pinus (Pinus merkusii Jungh. et deVries). Penelitian ini dilaksanakan dari bulan April hingga Juli 2014. Pencuplikan serangga hama dan artropoda dilakukan dengan menggunakan aspirator, perangkap jaring, perangkap kuning berperekat dan perangkap jebakan tanah. Serangga yang diperoleh diidentifikasi secara morfo spesies dan dianalisis menggunakan Indeks Keragaman Shannon Weiner. Hasil dari penelitian diperoleh 9.335 ekor dari pohon pelindung yang berbeda. Total serangga hama dan artropoda pada tanaman kopi dengan pohon pelindung suren berjumlah 4.479 ekor yang terdiri dari 12 ordo 25 famili dan 32 spesies. Total serangga hama dan artropoda pada tanaman kopi dengan pohon pelindung jati putih berjumlah 2.248 ekor yang terdiri dari 12 ordo 24 famili dan 31 spesies. Total serangga hama dan artropoda pada tanaman kopi dengan pohon pelindung pinus berjumlah 2.608 ekor yang terdiri dari 12 ordo 25 famili dan 32 spesies. Berdasarkan hasil pengamatan, Indeks keragaman pada pohon pelindung suren cenderung mengalami peningkatan dengan kategori rendah hingga sedang dan pada pohon pelindung jati putih dan pinus lebih stabil dengan kategori sedang.Keragaman SeranggaHamaArtropoda