Wahju GunawanBudi SutrisnoMIFTAH AYU ELSAFIRAH2024-07-222024-07-222018-07-23https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/170710140026Kemiskinan sudah menjadi masalah yang biasa bagi negara-negara berkembang seperti Indonesia, yang diatasi dengan adanya program pemberdayaan masyarakat salah satunya adalah Program Keluarga Harapan yang sasaran penerimanya adalah masyarakat fakir miskin (Desil 1), dalam keberjalanan Program Keluarga Harapan tidak semua masyarakat mendapatkan bantuan sehingga diduga akan berdampak kepada kohesi sosial yang ada dimasyarakat desa karena adanya konflik atau seggregasi dalam masyarakat, Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitan di lapangan menemukan adanya Program Keluarga Harapan berdampak kepada adanya kebijakan lokal yang dilakukan kelompok atas inisiatif Desa, yang melahirkan upaya pemberian dana sukarela kepada masyarakat yang tidak menerima program sehingga mengurangi kecemburuan sosial yang ada di masyarakat, kohesi sosial yang ada di Desa Mekarwangi tetap ada dikarenakan adanya upaya penerima program dan kontrol sosial yang kuat dari aspek keagamaan. Sehingga perlu ada kajian lebih lanjut yang mengkomparasikan dengan desa lainnya mengenai kohesi sosial yang ada di masyarakat dengan adanya Program Keluarga Harapan.Kohesi SosialKecemburuan SosialProgram Keluarga HarapanDampak Program Keluarga Harapan Terhadap Kohesi Sosial Masyarakat Desa Mekarwangi Kecamatan Lemahsugih Kabupaten Majalengka