Yudha Prawira BudimanYudha Prawira BudimanDEA PUTRI NOVIANTI2024-05-222024-05-222023-07-14https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/140210190083Senyawa biaril merupakan senyawa aromatik penting karena memiliki banyak kegunaan seperti untuk bahan obat, material fungsional dan agrokimia. Senyawa biaril dapat disintesis dengan reaksi cross-coupling atau homocoupling dengan katalis paladium. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk memperoleh katalis komposit Pd-HAP untuk mensintesis senyawa biaril melalui reaksi homokopling aril boronat. HAP disintesis dari CaO hasil isolasi dari cangkang telur ayam dengan DHP melalui metode hidotermal. Katalis Pd-HAP disintesis dengan mengompositkan [Pd(OAc)2] atau [Pd(dba)2] pada HAP. Katalis yang diperoleh dikarakterisasi dengan FTIR dan XRD. Reaksi homokopling dilakukan dengan prekursor p-tolylboronic acid menggunakan suhu 50°C dan variasi waktu 5 dan 24 jam dengan kondisi reaksi base-free dan oksigen atmosfer. Produk yang diperoleh dipisahkan dengan kromatografi kolom dan dikarakterisasi dengan KLT dan GC-MS. HAP yang diperoleh memiliki kemurnian 99,8%. Katalis Pd-HAP berhasil disintesis yang dikonfirmasi dengan hasil FTIR dan XRD. Hasil reaksi homokopling aril boronat dengan katalis Pd-HAP dari sumber paladium [Pd(dba)2] tidak menghasilkan produk biaril, yang ditandai tidak adanya noda pada hasil uji KLT. Sementara hasil reaksi homokopling aril boronat dengan katalis Pd-HAP dari sumber paladium [Pd(OAc)2] menghasilkan produk biaril dengan masing-masing yield 22% dan 13% untuk waktu reaksi 5 dan 24 jam yang diperkuat dengan hasil pengujian KLT dan GC-MS.aril boronatreaksi homokoplingPd-HAPAplikasi Katalis Komposit Pd-Hidroksiapatit Untuk Reaksi Homokopling dari Senyawa Aril Boronat