Browsing by Author "ELISABETH MORA"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item PENAPISAN DAN UJI HAYATI ISOLAT RHIZOBAKTERI PENAMBAT N2 PEMBENTUK BIOFILM DARI LAHAN MASAM MENGGUNAKAN TANAMAN JAGUNG (ZEA MAYS)(2023-07-12) ELISABETH MORA; Tualar Simarmata; Rija SudirjaKetersediaan unsur hara dan keasaman tanah menjadi kendala utama dalam budidaya jagung di Ultisols. Upaya peningkatan ketersediaan unsur hara nitrogen secara ramah lingkungan dapat dilakukan dengan memanfaatkan Rhizobakteri Penambat Nitrogen Pembentuk Biofilm (RPNPB). Penelitian dilakukan pada November 2022 hingga April 2023 untuk mengetahui karakteristik dan kemampuan isolat RPNPB dalam meningkatkan pertumbuhan jagung menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAK) yang terdiri dari sembilan perlakuan (kontrol dan delapan isolat bakteri penambat nitrogen terpilih) dan diulang tiga kali di Laboratorium Biologi Tanah. Kemampuan pembentukan biofilm bakteri diuji menggunakan metode Microtiter Plate Assay (MPA), analisis nitrogenase dilakukan menggunakan media NFb dan analisis fitohormon IAA dilakukan menggunakan spektrofotometer pada panjang gelombang 520 nm.. Uji hayati dilakukan menggunakan media Fahraeus dengan tanaman jagung sebagai indikatornya. Parameter yang diukur meliputi tinggi tanaman, panjang akar, berat kering tanaman, luas daun, dan kandungan klorofil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inokulasi dengan isolat RPNPB berdampak positif terhadap pertumbuhan jagung. Isolat KT-21, KT-22, dan KT-42 meningkatkan luas daun secara signifikan. Isolat KT-21 memberikan kinerja terbaik dalam meningkatkan bobot kering akar sebesar 150 mg, bobot kering pucuk sebesar 144 mg, dan biomassa total tanaman jagung sebesar 294 mg pada uji hayati selama 28 hari setelah tanam. Temuan ini mengindikasikan adanya potensi pengembangan isolat RPNPB sebagai inokulan pupuk hayati pengikat nitrogen untuk meningkatkan pertumbuhan jagung pada tanah masam.