Browsing by Author "GITA AMORIA HAELENA WIBOWO"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
Item Asuhan Keperawatan Pada Penderita Skizofrenia Dengan Gangguan Konsep Diri: Harga Diri Rendah Kronis(2023-09-25) GITA AMORIA HAELENA WIBOWO; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenKonsep diri berkaitan dengan cara individu memandang dirinya yang akan mempengaruhi secara langsung pada harga diri atau cara individu dalam memberikan penilaian terhadap dirinya sehingga respon yang muncul akan sesuai dengan hasil dari penilaian diri tersebut. Studi kasus dilakukan pada klien dengan inisial An. R berjenis kelamin laki – laki berusia 20 tahun dengan gangguan konsep diri: harga diri rendah kronis di Ruang Perkutut Rumah Sakit Jiwa Cisarua. Metode yang digunakan dalam pelitian ini bersifat case report dengan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan. Proses penelitian dilakukan selama 10 hari dimulai dari tanggal 29 November – 8 Desember 2022. Proses pengumpulan data dilakukan melalui beberapa metode seperti observasi dan wawancara. Terdapat beberapa intervensi yang diberikan kepada klien meliputi BHSP, mengidentifikasi aspek positif, berlatih untuk membuat list activity, serta pemberian intervensi melalui dukungan afirmasi positif. Respon yang muncul pada klien sebagian besar mengarah pada hal yang positif, seperti klien dapat kooperatif dalam melakukan diskusi, klien dapat menjawab secara tepat sesuai pertanyaan yang diajukan, klien mampu untuk berlatih dalam mengendalikan gangguan mood dan pikiran negatifnya. Berdasarkan hasil asuhan keperawatan yang telah dilakukan, dapat dilihat bahwa proses asuhan yang diberikan kepada klien dengan gangguan konsep diri mengarah pada hasil yang maksimal yang dapat dilihat melalui respon positif seperti klien mampu bersikap kooperatif dan mampu bekerja sama selama pemberian intevensi.Item Hubungan Burnout dengan Job Satisfaction Pada Tenaga Kesehatan di UPTD Puskesmas Rajagaluh Kab. Majalengka Selama Pandemi Covid-19(2022-07-01) GITA AMORIA HAELENA WIBOWO; Udin Rosidin; Ati Surya MediawatiDampak terjadinya Pandemi Covid -19 dirasakan oleh berbagai sistem, salah satunya yaitu sistem pelayanan kesehatan, terjadi banyak perubahan pada sistem pelayanan kesehatan seperti terdapat peningkatan beban kerja yang dapat menyebabkan terjadinya burnout dan berpengaruh pada kondisi kepuasan kerja tenaga kesehatan khususnya di Puskesmas yang berperan sebagai fayankes starta pertama dan sangat dekat dengan masyarakat. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara Burnout dengan Job Satisfction pada Tenaga Kesehatan selama Pandemi Covid-19. Penelitian ini berjenis deskriptif korelatif dengan desain cross - sectional study yang bersifat kuantitatif melibatkan sebanyak 50 responden terdiri dari Tenaga Kesehatan yang bekerja di Puskesmas Rajagaluh dengan teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling. Proses pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner Maslach Burnout Inventory (MBI) dan Minnesota Satisfaction Quisionare (MSQ) yang diaplikasikan ke dalam angket serta platform kuisioner daring. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa tingkat burnout dan job satisfaction responden berada pada kategori sedang, kemudian uji korelasi menggunakan product moment pearson mendapatkan hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara keduanya dengan nilai Asymp Sign 0,000 < 0,05, berdasarkan dimensi emotional exhaustion didapatkan nilai 0,000 < 0,05 diketahui bahwa terdapat hubungan antara dimensi emotional exhaustion dan job satisfaction. Pada dimensi depersonalization dan Low Personal Accomplishment didapatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kedua dimensi tersebut dengan job satisfction. Kesimpulan pada penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi burnout yang dialami oleh tenaga kesehatan maka akan semakin menurunkan kondisi job satisfaction para tenaga kesehatan. Dengan demikian, tenaga kesehatan perlu waspada serta melakukan koping yang efektif untuk menurunkan kondisi burnout yang terjadi.