Browsing by Author "LISDHA YANTIE"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item Pengembangan Modul CENDANA bagi Bidan Tentang Pencegahan Kekerasan Pada Anak di Tingkat Masyarakat kota Banjarmasin(2021-12-09) LISDHA YANTIE; Hadi Susiarno; Nita ArisantiKekerasan pada anak dimasa pandemi Covid 19 meningkat secara drastis. Salah satu upaya pencegahan kekerasan terhadap anak melalui diseminasi informasi kepada profesi Bidan sebagai tenaga kesehatan yang dekat dengan masyarakat. Diseminasi dilakukan Bidan melalui penggunaan media, yaitu modul CENDANA bagi Bidan tentang pencegahan kekerasan anak untuk meningkatkan pengetahuan bidan. Modul ini didesain dan disusun berdasar atas analisis kebutuhan upaya mencegah kekerasan pada anak. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hasil validasi ahli terhadap modul CENDANA dan menganalisis perbedaan peningkatan pengetahuan bidan setelah mplementasi Modul CENDANA bagi bidan tentang pencegahan kekerasan pada anak di tingkat masyarakat kota Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain deskriptif dan pretest posttest with control group design. Topik-topik untuk modul didapatkan dari penelitian sebelumnya, kemudian dilakukan validasi ahli terdiri dari ahli materi, ahli pendidikan, dan ahli media. Setelah modul dinyatakan layak, tahap selanjutnya adalah uji coba modul dengan jumlah responden 60 orang, yaitu 30 orang kelompok perlakuan dan 30 orang kelompok kontrol yang dipilih dengan teknik simple random sampling. Data dianalisis menggunakan uji Mann Whitney. Pada kelompok intervensi diberikan pelatihan dan Modul, dan kelompok kontrol diberikan leaflet. Hasil penelitian menunjukkan pada pengukuran sebelum intervensi skor pengetahuan kedua kelompok perlakuan tidak menunjukkan ada perbedaan yang bermakna (p>0,05). Setelah intervensi diberikan terdapat kenaikan pengetahuan pada kedua kelompok perlakuan serta menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna (p<0,05). Besarnya persentase kenaikan skor pengetahuan pada kelompok intervensi sebesar 54,4% sedangkan pada kelompok kontrol tidak menunjukkan adanya peningkatan (0%). Adanya perbedaan yang signifikan untuk pengukuran nilai pengetahuan saat pretest dan postest pada kelompok perlakuan karena adanya pengaruh pemberian informasi saat pelatihan dan pemberian modul yang dapat dipelajari secara mandiri, sehingga pemberian informasi ini dapat meningkatkan pengetahuan Bidan dari tidak tahu menjadi tahu mengenai pencegahan kekerasan pada anak. Dari ketiga validasi ahli disimpulkan bahwa modul CENDANA bagi Bidan tentang pencegahan kekerasan pada anak dikatakan layak untuk diujicobakan, dan terdapat perbedaan peningkatan pengetahuan bidan setelah Implementasi Modul CENDANA Bagi bidan tentang Pencegahan Kekerasan pada Anak di tingkat Masyarakat kota Banjarmasin