Browsing by Author "SALSABILA ALBANI"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item ANALISIS ELEKTROFASIES MENGGUNAKAN DATA E-LOG UNTUK INTERPRETASI FASIES PENGENDAPAN BATUBARA PADA PIT X(2023-04-04) SALSABILA ALBANI; Nurdrajat; Adi HardiyonoDaerah penelitian Pit X berada di provinsi Kalimantan Timur dan termasuk ke dalam konsesi salah satu perusahaan yang memproduksi batubara terbesar di Indonesia. Perjalanan hingga batubara dapat ditambang memerlukan proses yang panjang, yaitu dimulai dari penyelidikan umum kemudian eksplorasi yang memuat banyak kegiatan yang dilakukan salah satunya adalah pengeboran eksplorasi. Kegiatan pengeboran ini menghasilkan beberapa data yang akan diolah menjadi rencana penambangan jika berpotensial, salah satunya adalah data e-log yang diperoleh dari proses logging geofisika saat pengeboran berlangsung. Data e-log memuat hasil pembacaan alat logging yang ditembakkan ke lubang bor berupa nilai dengan satuan CPS dari log gamma ray dan density. Log gamma ray dapat mencerminkan interpretasi variasi suksesi besar butir yang dapat digunakan untuk analisis litologi. Kemudian pola pembacaan log tersebut dapat dianalisis menggunakan karakteristik pola elektrofasies yang menghasilkan interpretasi fasies pengendapan berdasarkan pola log gamma ray-nya dan dilakukan pendekatan melalui jenis fasies pengendapan dari Horne (1978). Kondisi geologi pada Pit X yaitu berada di atas Formasi Latih yang menjadi formasi pembawa batubara dengan morfologi daerah rawa yang berbukit-bukit kecil. Berdasarkan hasil penelitian, analisis hasil log pada Pit X terbagi menjad 3 litologi utama yaitu batupasir berukuran medium hingga sangat halus, mudstone dengan tipe clayey, dan batubara yang berukuran tebal hingga 3 meter disisipkan dengan mudstone atau shaly coal tipis sehingga menjadi splitting seam dengan 5 seam utama yaitu F, H, I, J, dan K. Pola elektrofasies umum yang terbentuk dari keseluruhan titik bor berupa blocky/cylindrical, serrated, symmetrical, dan funnel. Pola ini akan membagi fasies pengendapan yang terbentuk pada daerah penelitian menjadi 5 fasies yaitu levee deposits yang didominasi dengan perselingan mudstone dan batupasir halus, swamp desposits yaitu memuat lapisan batubara yang bersisipan mudstone atau shaly coal, channel deposits yang didominasi batupasir medium yang terbentuk pada daerah distibutary channel, crevasse splays berupa mudstone yang ditimpa oleh batupasir akibat perbedaan energi akumulasi pengendapan, dan interdistibutary bay yang didominasi oleh batulempung. Selanjutnya melalui sikuen pengendapan, daerah penelitian dibagi menjadi 4 unit stratigrafi yang dibatasi oleh 5 horizon (horizon A, B, C, D, dan E) berdasarkan batas flooding surface batubara.