Browsing by Author "SYIFA FAJRIANI"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item Pengaruh Dosis Herbisida Isopropilamina Glifosat dan Frekuensi Penyiangan Terhadap Gulma, Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Buncis Tegak (Phaseolus vulgaris L.) Var. Balitsa 1 pada Sistem Tanpa Olah Tanah(2016-07-19) SYIFA FAJRIANI; Dedi Widayat; Dani RiswandiBuncis adalah tanaman sayuran polong yang peka terhadap kehadiran gulma. Pengendalian gulma pada buncis dengan sistem tanpa olah tanah (TOT) dilakukan saat pembukaan lahan dan pemeliharaan. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi dosis herbisida isopropilamina glifosat dan frekuensi penyiangan terbaik dalam mengendalikan gulma dan meningkatkan hasil tanaman buncis pada sistem TOT. Percobaan dilakukan pada Desember 2015 sampai Maret 2016 di Kebun Percobaan Ciparanje Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, menggunakan Rancangan Petak Terbagi dengan tiga ulangan. Faktor utama adalah dosis herbisida dengan tiga taraf, yaitu tanpa aplikasi herbisida (h0), dosis 2 l/ha (h1) dan 3 l/ha (h2). Anak petak adalah frekuensi penyiangan dengan tiga taraf, yaitu tanpa penyiangan (p0), penyiangan 2 dan 4 MST (p1) serta penyiangan 2, 4 dan 6 MST (p2). Hasil percobaan menunjukkan adanya interaksi antara aplikasi herbisida dan frekuensi penyiangan pada pengamatan bobot kering gulma dan tinggi tanaman. Kombinasi perlakuan terbaik ditunjukkan oleh perlakuan h1p1 (herbisida dosis 2 l/ha + penyiangan 2 dan 4 MST). Perlakuan h1 (herbisida dosis 2 l/ha) dan p1 (penyiangan 2 dan 4 MST) menunjukkan bobot kering gulma total yang rendah dan hasil polong buncis paling tinggi yaitu sebesar 14,20 ton/ha dan 13,61 ton/ha.