Browsing by Author "YOGI FIRMANSYAH"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
Item ANALISIS KONVERGENSI KABUPATEN/KOTA DI JAWA BARAT SEBELUM DAN SESUDAH KEBIJAKAN DESENTRALISASI FISKAL PERIODE 1994-1999 DAN 2000-2012(2014-12-30) YOGI FIRMANSYAH; Raden Muhamad Purnagunawan; Sutyastie SumitroPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan konvergensi kabupaten/kota di provinsi Jawa Barat sebelum berlakunya kebijakan desentralisasi fiskal (periode 1994-1999) dan setelah berlakunya kebijakan desentralisasi fiskal (periode 2000-2012). Penelitian ini menggunakan 20 kabupaten/kota sebagai objek penelitian dan Metode data panel sebagai metode penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1). Sigma konvergensi pada periode 1994-1999 dan pada periode 2000-2012 adalah konvergensi pendapatan. (2). Absolut beta konvergensi pada periode 1994-1999 dan pada periode 2000-2012 menunjukkan bahwa koefisien initial income bernilai negatif dan signifikan yang berarti kabupaten/kota yang miskin dapat mengejar ketertinggalan dari kabupaten/kota yang kaya. (3) Kondisional beta konvergensi pada periode 1994-1999 menunjukkan empat variabel yang signifikan (initial income, produktivitas tenaga kerja, pertumbuhan penduduk, dan gini rasio) dan tiga variabel tidak signifikan (angka harapan hidup, rata-rata lama sekolah dan tabungan). Sedangkan Kondisional beta konvergensi pada periode 2000-2012 menunjukkan lima variabel yang signifikan (initial income, produktivitas tenaga kerja, tabungan, rasio gini, dan pertumbuhan penduduk) dan dua variabel tidak signifikan (angka harapan hidup dan rata-rata lama sekolah).Item FASILITASI DALAM PROSES PEMILIHAN BKM TERBAIK TAHUN 2012 OLEH SUB BAGIAN SARANA PEREKONOMIAN BAGIAN EKONOMI SEKRETARIAT DAERAH DI KABUPATEN SUMEDANG(2013-08-26) YOGI FIRMANSYAH; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenABSTRAK Laporan tugas akhir yang dilakukan untuk penulis ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Fasilitasi dalam proses pemilihan BKM terbaik tahun 2012 oleh sub-bagian sarana perekonomian pada bagian ekonomi sekretariat daerah di Kabupaten Sumedang yang baru pertama kali diselenggarakan. Dalam penulisan laporan tugas akhir ini, penulis menggunakan metode studi kepustakaan yaitu dengan cara membaca, mempelajari dan mencatat sumber data yang diperoleh dari perpustakaan dan instansi serta buku-buku yang dimiliki penulis sebagai pegangan selama perkuliahan yang berhubungan dengan judul laporan praktek kerja lapangan ini serta dengan metode studi lapangan yaitu dengan cara observasi dan wawancara. Fasilitasi dalam proses pemilihan BKM terbaik tahun 2012 oleh sub-bagian sarana perekonomian pada bagian ekonomi sekretariat daerah di Kabupaten Sumedang telah berjalan dengan baik dan lancar. Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang sebagai pihak yang memfasilitasi kegiatan tersebut telah menjalankan tugas pokok dan fungsinya sesuai peraturan bupati sumedang nomor 02 tahun 2009 tentang uraian tugas jabatan struktural pada Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang, pihak sub-bagian sarana perekonomian bertugas untuk melaksanakan fasilitasi dan koordinasi penyelenggaraan pembangunan bidang sarana perekonomian. Namun kegiatan tersebut tidak terlepas dari beberapa hambatan seperti adanya pergantian jabatan didalam struktur kepengurusan organisasi badan keswadayaan masyarakat, telatnya dana yang dianggarkan dan peminjaman dana yang berbelit-belit ke koperasi daerah. Untuk mengatasi segala hambatan tersebut dapat dilakukan dengan penundaan pergantian struktur kepengurusan anggota BKM , pengkajian ulang oleh sekretariat daerah mengenai penyusunan jadwal dan pimpinan kepala sub-bagian sarana perekonomian mengadakan koordinasi ke koperasi daerah mengenai peminjaman dana secara transparan.Item MODEL BISNIS ENTOG JENGGOT(2017-10-02) YOGI FIRMANSYAH; Irfan Ardiansah; Dwi PurnomoEntog Jenggot merupakan start-up bisnis, bergerak pada bidang makanan dengan konsep rumah makan yang mengangkat makanan tradisional khas Indramayu yaitu pedesan entog, namun dalam pelaksanaannya model bisnis yang digunakan belum optimal. Oleh karena itu, diperlukan pengembangan model bisnis yang tepat agar menjadi sebuah start-up bisnis yang berdaya saing, bernilai tambah dan berkelanjutan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2016 sampai Mei 2017 dengan menggunakan metode penelitian tindakan (action research), dilakukan secara berulang-ulang. Tindakan yang dilakukan adalah perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Analisis kualitatif dan kuantitatif menggunakan pembobotan skala likert. Berdasarkan hasil pembobotan menggunakan skala likert model bisnis Entog Jenggot mengalami perubahan secara signifikan pada minimium viable product tiga dengan perolehan vision & mission (4,17), customer segment (4,12), customer relationship (4,07), channels (3,96), value proposition (3,74), revenue streams (4,00), key resource (3,93), key activity (3,98), key partners (4,17), cost structure (4,00), impact & measurement (4,14) dan surplus (4,18). Perolehan skor rata-rata tersebut sangat baik. Minimum viable product tiga telah menggambarkan perubahan pada bisnis yang telah dilakukan, perubahan komoditas bisnis terjadi dikarenakan telah jenuhnya blok-blok pada kanvas model bisnis untuk mampu berakselerasi.