Fisika (S1)
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Fisika (S1) by Subject "Acetylene black"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item KARAKTERISTIK BATERAI LITHIUM-ION DENGAN ANODA BERBASIS BINDER CMC(2019-07-15) IDA FARIDA ANTIKA; Bambang Joko Suroto; Sahrul HidayatBaterai lithium-ion merupakan salah satu jenis baterai sekunder yang umum digunakan pada perangkat portable karena keunggulan yang dimilikinya, yaitu siklus hidup yang panjang dan densitas energi yang tinggi. Performa baterai lithium-ion ditentukan oleh kualitas elektrodanya. Kualitas elektroda dapat ditingkatkan dengan penambahan binder yang berfungsi untuk mempertahankan struktur fisik elektroda. Salah satu jenis binder yang dapat digunakan adalah Carboxymethyl Cellulose (CMC). CMC memiliki karakteristik yang baik sebagai perekat namun memiliki sifat listrik yang buruk karena termasuk kedalam bahan isolator. Untuk mengatasi hal tersebut, elektroda dibuat dalam bentuk komposit dengan menambahkan bahan konduktif. Pada penelitian ini telah dibuat anoda baterai lithium-ion berbasis binder CMC dengan variasi bahan konduktif dan variasi ketebalan film. Pemberian variasi ini diharapkan akan menghasilkan film anoda dengan nilai konduktivitas dan kapasitas terbaik. Variasi bahan konduktif berupa Acetylene black (AB) dan Karbon (C). Variasi ketebalan film didapatkan dari banyaknya larutan anoda yang terdeposisi pada substrat. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, nilai konduktivitas terbesar yaitu 6,781×10^3 S/m dimiliki oleh film anoda komposit Grafit/AB/CMC dengan ketebalan film 0,200 mm. Sedangkan kapasitas terbesar dimiliki oleh film anoda komposit Grafit/AB/CMC ketebalan 0,422 mm. Namun yang memiliki stabilitas terbaik adalah film anoda komposit Grafit/C/CMC ketebalan 0,369 mm yang dapat mencapai hingga 1525 siklus pengujian cyclic voltammetry. Hasil ini dipengaruhi oleh kekuatan rekat CMC dan persebaran material aktif penyusun film anoda yang dapat dijelaskan melalui penggambaran Scanning Electron Microscope (SEM).