Dinamika dan Pemetaan Konflik dalam Pengembangan Pariwisata Situs Megalitikum Gunung Padang Kabupaten Cianjur

Abstract

Penelitian yang berjudul Dinamika dan Pemetaan Konflik dalam Pengembangan Pariwisata Situs Megalitikum Gunung Padang Kabupaten Cianjur, membahas tentang bagaimana dinamika konflik yang terjadi antara peneliti Tim Terpadu Riset Mandiri dengan masyarakat sekitar Situs Megalitikum Gunung Padang, termasuk ke dalamnya tindakan koersif, fase-fase solidaritas dan sumber konflik yang menyebabkan eskalasi dan deeskalasi konflik dan juga pemetaan konflik. Konflik sendiri terjadi akibat miskomunikasi antara Tim Terpadu Riset Mandiri yang kurang melakukan sosialisasi secara menyeluruh kepada masyarakat sekitar tentang penelitian yang akan dilakukan, sehingga masyarakat merasa kaget dan khawatir ketika penelitian tersebut menggunakan bahan peledak dan sontak membuat masyarakat melakukan tindakan koersif terhadap Tim Terpadu Riset Mandiri sehingga terjadilah konflik. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana siklus dari dinamika konflik antara Tim Terpadu Riset Mandiri dengan masyarakat sekitar Situs Megalitikum Gunung Padang beserta dengan pemetaan konfliknya. Teori yang digunakan yaitu teori segitiga Galtung, konsep dinamika konflik, dan pemetaan konflik SIPABIO. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif, teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi, serta analisis data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siklus dinamika konflik tersebut mengalami eskalasi kemudian deeskalasi, dan pemetaan konflik mulai dari sumber konflik, hingga hasil akhir dapat diidentifikasikan.

Description

Keywords

Dinamika Konflik, Pemetaan Konflik, Tindakan Koersif

Citation

Collections