Evaluasi Sendi Temporomandibula Pasca Operasi Ortognatik dengan Metode Surgery First Orthognathic : Scoping Review

dc.contributor.advisorIndra Hadikrishna
dc.contributor.advisorAbel Tasman Yuza
dc.contributor.authorAZRA ZHAFIRAH FAIZAH
dc.date.accessioned2024-11-25T02:09:43Z
dc.date.available2024-11-25T02:09:43Z
dc.date.issued2023-07-12
dc.description.abstractAbstrak Pendahuluan: Kelainan dento skeletal didefinisikan sebagai penyimpangan kompleks maksilomandibula sehingga berdampak negatif pada hubungan gigi dan rahang. Bedah ortognatik adalah pilihan perawatan untuk memperbaiki kelainan dento skeletal. Surgery first orthognathic adalah salah satu jenis bedah ortognatik dimana prosedur pembedahan dilakukan sebelum perawatan ortodontik. Salah satu masalah yang dapat terjadi setelah dilakukan perawatan surgery first orthognathic adalah terkait dengan kelainan sendi temporomandibula (TMD). Penelitian ini bertujuan untuk memetakan penelitian yang sudah dipublikasi mengenai evaluasi sendi temporomandibula pasca surgery first orthognathic yang diperiksa melalui pemeriksaan klinis. Metode: Penelitian dilakukan dengan metode scoping review yang berpedoman pada PRISMA-ScR. Mesin pencarian yang digunakan adalah PubMed, ScienceDirect, dan Scopus. Pencarian dilakukan menggunakan kata kunci ((surgery first orthognathic) OR (surgery first orthognathic approach)) AND (temporomandibular joint). Hasil: Total delapan artikel yang termasuk dalam kriteria inklusi. Total 119 pasien telah menjalani operasi ortognatik dengan metode surgery first orthognathic. Kondisi sendi temporomandibula (TMJ) pasca operasi didapatkan 25,2% pasien mengalami perbaikan TMD, 70,6% pasien tidak mengalami perubahan pada TMJ yang normal, dan 4,2% pasien mengalami TMD yang makin memburuk dibanding sebelum operasi. Simpulan: Berdasarkan hasil analisis seluruh artikel pada penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa surgery first orthognathic cenderung tidak menghasilkan perubahan pada pasien yang memiliki sendi temporomandibula yang normal sebelum operasi. Dalam beberapa kasus, surgery first orthognathic memiliki peluang untuk menyembuhkan tanda dan gejala TMD. Namun, terdapat kemungkinan risiko yang sangat kecil setelah dilakukan surgery first orthognathic yaitu tanda dan gejala TMD yang memburuk setelah operasi atau muncul onset baru TMD. Kata Kunci: Surgery first orthognathic, sendi temporomandibula, pemeriksaan klinis
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/160110190027
dc.subjectSurgery first orthognathic
dc.subjectsendi temporomandibula
dc.subjectpemeriksaan klinis
dc.titleEvaluasi Sendi Temporomandibula Pasca Operasi Ortognatik dengan Metode Surgery First Orthognathic : Scoping Review

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 10
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-160110190027-Cover.pdf
Size:
21.8 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-160110190027-Abstrak.pdf
Size:
145.72 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-160110190027-DaftarIsi.pdf
Size:
107.52 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-160110190027-Bab1.pdf
Size:
179.03 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-160110190027-Bab2.pdf
Size:
475.53 KB
Format:
Adobe Portable Document Format