ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN SOSIAL BUDAYA TERHADAP KEPUTUSAN PELAKU USAHA MIKRO DALAM MEMILIH LEMBAGA KEUANGAN PENYALUR KREDIT
dc.contributor.advisor | Tidak ada Data Dosen | |
dc.contributor.advisor | Tidak ada Data Dosen | |
dc.contributor.author | ANDREA RIUPASSA | |
dc.date.accessioned | 2024-06-21T07:35:20Z | |
dc.date.available | 2024-06-21T07:35:20Z | |
dc.date.issued | 2013-10-10 | |
dc.description.abstract | Integrated Microfinance Management (IMM) adalah sebuah ilmu manajemen yang berbeda dari ilmu manajemen pada umumnya. IMM tidak berfokus hanya kepada sisi ekonomi dan manajemen, tapi mencakup berbagai disiplin ilmu yang dirasa berkaitan dengan pengentasan kemiskinan dan pengembangan komunitas secara berkesinambungan. Pada IMM ada 3 pilar yang menjadi pedoman dalam mengentaskan kemiskinan, yakni ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Secara bersama-sama ketiga pilar ini harus diimplementasikan dalam tiap pendekatan kepada masyarakat miskin agar terjadi pembangunan manusia yang berkesinambungan. Pada penelitian ini, peneliti mencoba menganalisis perilaku pelaku usaha mikro dalam memilih lembaga keuangan penyalur kredit. Topik ini dianggap menarik oleh penulis mengingat perkembangan lembaga keuangan penyalur kredit mikro yang sangat pesat di Indonesia karena memang minat yang tinggi dari para pelaku usaha mikro akan kredit. Peneliti menganalisis pengaruh berbagai variabel yang dikembangkan dari Marketing Mix dan faktor sosial budaya terhadap keputusan pelaku usaha mikro dalam menentukan lembaga keuangan penyalur kredit. Penelitian ini mencoba mencari faktor-faktor yang dominan yang mampu menjelaskan keputusan pemilihan lembaga keuangan penyalur kredit oleh para pelaku usaha di skala mikro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis faktor (Exploratory Facror Analysis), dimana dari sekian variabel yang menjadi variabel bebas, akan di-ekstrak menjadi beberapa variabel utama yang dominan. Data primer yang didapat dari kuesioner telah terbukti valid dan reliabel, sebagai syarat data penelitian dapat diolah dengan menggunakan metode analisis faktor. Penelitian ini menggunakan dua kali analisis faktor, analisis faktor yang pertama diaplikasikan kepada variabel-variabel yang merupakan indikator dari Marketing Mix, dan analisis faktor yang kedua diaplikasikan kepada faktor-faktor Sosial Budaya. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat 4 (empat) faktor dominan dalam Marketing Mix yang mempengaruhi keputusan pelaku usaha mikro dalam memilih lembaga keuangan penyalur kredit, yakni : faktor BPPS, faktor fisik, faktor promosi, dan faktor distribusi. Sedangkan hasil dari analisis faktor pada faktor Sosial-Budaya menunjukkan bahwa terdapat 2 (dua) faktor yang dominan mempengaruhi keputusan pelaku usaha mikro, kedua faktor tersebut adalah : faktor pengaruh internal dan faktor referensi. | |
dc.identifier.uri | https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/120820110108 | |
dc.subject | Bauran Pemasaran | |
dc.subject | Sosial | |
dc.subject | Budaya | |
dc.title | ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN SOSIAL BUDAYA TERHADAP KEPUTUSAN PELAKU USAHA MIKRO DALAM MEMILIH LEMBAGA KEUANGAN PENYALUR KREDIT |
Files
Original bundle
1 - 5 of 10
No Thumbnail Available
- Name:
- S2-2013-120820110108-Abstrak.pdf
- Size:
- 7.42 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S2-2013-120820110108-DaftarIsi.pdf
- Size:
- 107.84 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S2-2013-120820110108-Bab1.pdf
- Size:
- 179.6 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S2-2013-120820110108-Bab2.pdf
- Size:
- 464.21 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S2-2013-120820110108-Bab3.pdf
- Size:
- 392.85 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format