METODE MENGONTROL ANIMASI PADA VIDEO MOTION GRAPHIC POVERTY PORN: KESALAHAN ETIKA DALAM BERMEDIA?

Abstract

Berbagai jenis media mulai berkembang mulai dari media tulisan, audio, visual, dan juga audio visual. Media-media yang beririsan dapat disebut dengan multimedia. Salah satu jenis multimedia yang cukup terkenal saat ini yaitu media animasi. Metode mengontrol animasi perlu digunakan dalam pembuatan video animasi motion graphic berjudul “Poverty Porn: Kesalahan Etika dalam Bermedia?” supaya tiap shot dalam karya tersebut memiliki hubungan yang bersinergi antara visual dan narasi sehingga pesan dapat tersampaikan dengan baik. Tujuan laporan ini dibuat untuk menjelaskan lima metode mengontrol animasi berupa full explicit control, procedural control, constraint-based system, tracking live action, dan kinematics and dynamics. Adapun tahapan dalam penciptaan karya produksi meliputi proses pra-produksi, produksi, dan pasca produksi. Hasil analisis dan sintesis karya menunjukkan penerapan metode mengontrol animasi, yaitu full explicit control pada seluruh shot dengan cara animator mengatur seluruh kontrol gerak objek animasi dengan perintah-perintah yang akan dilakukan yang berjumlah 18 shot; procedural control dengan cara melakukan kontrol antara satu objek dengan objek lain yang berjumlah 16 shot; constaint-based system dengan cara menciptakan interaksi pada objek dengan objek lain yang dapat berpengaruh satu sama lain dengan jumlah 12 shot; tracking live action dengan menyesuaikan objek dengan dunia nyata pada 16 shot; dan kinematics and dynamics dengan membuat gerakan objek lebih dinamis yang berjumlah 17 shot. Simpulan menunjukkan bahwa animasi dalam motion graphic yang dibuat telah mampu menerapkan metode mengontrol animasi dengan baik.

Description

Keywords

Motion Graphic, Poverty Porn, Metode Mengontrol Animasi

Citation