Poisson Mixed Model Untuk Kasus DBD di Kabupaten Cirebon
No Thumbnail Available
Date
2023-09-08
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Pada tahun 2017-2021 Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Cirebon
memiliki angka jumlah kasus yang cukup tinggi dengan angka incidence rate dan
case fatality rate yang masih melebihi indikator program DBD Dinas Kesehatan
Kabupaten Cirebon. Pada tahun 2019, Kabupaten Cirebon memiliki jumlah kasus
tertinggi keenam di Jawa Barat, sehingga memerlukan pengendalian untuk
mengurangi angka jumlah kasus DBD di Kabupaten Cirebon. Salah satu upaya
yang dapat dilakukan adalah melakukan pemodelan untuk menentukan faktor
yang mempengaruhi kasus DBD di Kabupaten Cirebon. Data dalam penelitian
ini diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon yang terdiri dari data
jumlah kasus DBD di Kabupaten Cirebon tahun 2017 sampai 2021 serta beberapa
faktor yang diduga mempengaruhi penyakit DBD yang dijadikan variabel
prediktor oleh peneliti. Dalam penelitian ini data yang digunakan termasuk data
longitudinal dengan variabel respon diskrit dan peneliti melihat adanya pengaruh
acak selain pengaruh tetap, sehingga tidak dapat dianalisis menggunakan analisis
regresi biasa. Penelitian ini menggunakan metode Poisson Mixed Model dalam
mengatasi permasalahan tersebut dengan estimasi parameter menggunakan
Adaptive Gaussian Quadrature. Hasil dari penelitian ini diperoleh faktor fogging,
rumah sehat, dan angka bebas jentik memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
angka jumlah kasus DBD di Kabupaten Cirebon dan diperoleh nilai keragaman
jumlah kasus DBD antar kecamatan Di Kabupaten Cirebon sebesar 1.094.
Description
Keywords
Demam Berdarah Dengue, Poisson Mixed Model, Adaptive Gaussian Quadrature