Konstruksi Preposisi Pada dan Kepada dalam Ragam Bahasa Akademis dan Internet: Kajian Sintaksis Berbasis Korpus

Abstract

Preposisi pada dan kepada memiliki persamaan sintaksis. Hal ini membuat preposisi pada dan kepada dapat saling menggantikan dalam situasi tertentu. Tujuan penelitian ini adalah untuk membahas frekuensi, pola koligasi, dan peran sintaksis preposisi pada dan kepada dalam ragam bahasa akademis dan internet. Teori yang digunakan adalah teori Alwi dkk. (2003), Chaer (2015), Hoey (2005), Ramlan (1987), Saeed (2016), dan Slager (2021). Metode penelitian ini adalah metode penelitian gabungan. Hasil penelitian menemukan dalam ragam bahasa akademis, frekuensi preposisi pada muncul 662 kali, sedangkan preposisi kepada muncul 118 kali. Preposisi pada paling sering diikuti frasa nominal nonpersona, sedangkan preposisi kepada paling sering diikuti frasa nominal persona. Preposisi pada dan kepada memiliki persamaan peran sintaksis sasaran dan penerima. Berdasarkan hasil penelitian, dalam ragam bahasa internet, frekuensi pada muncul sebanyak 68 kali, sedangkan kepada muncul sebanyak 53 kali. Frasa nominal nonpersona adalah kategori sintaksis yang paling banyak mengikuti pada, sedangkan frasa nominal persona adalah kategori sintaksis yang paling banyak mengikuti kepada. Preposisi pada memiliki peran sintaksis waktu, sasaran, keberadaan, keselesaian, menyungguhkan, dan penerima. Preposisi kepada memiliki peran sintaksis sasaran dan penerima.

Description

Keywords

preposisi, struktur, ragam bahasa akademis

Citation