Pengelolaan Arsip Dinamis Inaktif di Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung

Abstract

Tugas Akhir ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana pengelolaan arsip dinamis inaktif di Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung serta untuk mengidentifikasi faktor penghambat dan faktor pendukung yang terdapat pada kegiatan pengelolaan arsip dinamis inaktif di Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung. Dalam penelitian ditemukan terdapat beberapa permasalahan yang terdapat pada kegiatan kearsipan khususnya pada pengelolaan arsip dinamis inaktif. Hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dibahas dalam Tugas Akhir ini. Teori yang digunakan adalah teori Ahmad Saransi (2014) tentang pengelolaan arsip inaktif yaitu penataan, penyimpanan, pemeliharaan, dan penemuan kembali arsip inaktif yang didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas, lembaga yang mantap dan sarana prasarana yang memadai. Desain kajian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Mekanisme penentuan informan kajian yang digunakan adalah mekanisme gelinding bola salju atau snowballing dengan total informan kajian sebanyak 3 orang. Hasil penelitian yang penulis temukan ialah permasalahan belum terpenuhinya sarana prasarana yang dibutuhkan dalam pengelolaan arsip dinamis inaktif menjadi permasalahan yang utama pada pengelolaan arsip dinamis inaktif di Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung, meskipun demikian mengacu pada teori Ahmad Saransi (2014) penulis menemukan bahwa secara umum dalam pelaksanaan pengelolaan arsip dinamis inaktif di Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung sudah dapat dikatakan sesuai dengan pedoman dan aturan yang berlaku. Kata Kunci : Pengelolaan Arsip, Arsip Dinamis Inaktif, Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung

Description

Keywords

Pengelolaan, Arsip, Dinamis

Citation