APLIKASI PAKET TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN UNTUK MENGENDALIKAN PENYAKIT BERCAK COKLAT (Alternaria solani) PADA TANAMAN TOMAT ORGANIK

dc.contributor.advisorTidak ada Data Dosen
dc.contributor.advisorTidak ada Data Dosen
dc.contributor.authorBOBBY APRILENDY R
dc.date.accessioned2024-05-14T08:09:19Z
dc.date.available2024-05-14T08:09:19Z
dc.date.issued2008
dc.description.abstractABSTRAK Bobby Aprilendy Ramadhan. 2014. Aplikasi Paket Teknologi Ramah Lingkungan untuk Mengendalikan Penyakit Bercak Coklat (Alternaria solani) pada Tanaman Tomat Organik. Di bawah bimbingan Noor Istifadah dan Agus Susanto. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan teknologi yang tepat dalam mengendalikan penyakit bercak coklat (Alternaria solani) pada tanaman tomat organik. Pada penelitian ini, dilakukan pengendalian dengan menggunakan kompos plus dan pestisida nabati. Percobaan dilakukan di Desa Cisondari, Kecamatan Pasir Jambu, Kabupaten Bandung, dan di Laboratorium Fitopatologi Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Universitas Padjadjaran, Jatinangor, pada bulan Juni 2012 sampai dengan bulan Mei 2013. Rancangan percobaan yang digunakan pada percobaan di lapangan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 9 perlakuan dan 3 ulangan. Masing-masing ulangan terdiri dari 3 bedengan dengan 30 tanaman. Untuk percobaan di laboratorium menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Hasil pengujian di lapangan menunjukkan bahwa kompos plus yang berupa formulasi agens antagonis (Trichoderma sp., Papulaspora sp., dan Paecilomyces sp.) dapat menekan penyakit bercak coklat sebesar 40.19%. Penggabungan pengendalian yaitu aplikasi kompos plus dan jamur entomopatogen Paecilomyces sp., serta kompos plus dan fungisida nabati (campuran bawang putih, lengkuas, kunyit) serta insektisida nabati (campuran kipahit, lengkuas, kunyit) dapat menghambat penyakit bercak coklat sebesar 48.94 % dan 50.81%. Pestisida nabati petani (campuran kipahit, lengkuas, kunyit dan campuran bawang putih, lengkuas, kunyit) serta B. asiatica dapat menekan pertumbuhan patogen A. solani secara in vitro sebesar 66.59 % - 73.06%.
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/150110080077
dc.subjectKompos plus
dc.subjectpestisida nabati
dc.subjectAlternaria solani
dc.titleAPLIKASI PAKET TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN UNTUK MENGENDALIKAN PENYAKIT BERCAK COKLAT (Alternaria solani) PADA TANAMAN TOMAT ORGANIK

Files