KEPADATAN DAN BIOMASSA LAMUN Thalassia hemprichii PADA BERBAGAI RASIO C:N:P SEDIMEN DI PERAIRAN PULAU PARI KEPULAUAN SERIBU
No Thumbnail Available
Date
2013-05-27
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
ABSTRAK
Regi Viga Vialli (Dibimbing oleh : Sunarto, Henhen Suherman). 2013.
Kepadatan dan Biomassa Lamun Thalassia hemprichiipada berbagai Rasio
C:N:P Sedimen di Perairan Pulau Pari, Kepulauan Seribu.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepadatan dan biomassa lamun
Thalassia hemprichii serta mengetahui rasio C:N:P pada sedimen lamun tersebut
yang dilaksanakan pada bulan Juli sampai September 2012. Parameter yang
diamati adalah parameter fisik dan kimia perairan. Kepadatan dihitung
menggunakan alat transek kuadrat, sedangkan biomassa lamun dihitung dengan
mengukur berat kering sebuah tunas dikalikan kepadatan. Nilai rasio C:N:P
sedimen didapatkan melalui penentuan Karbon (C) total, Nitrogen (N) total, dan
Fosfor (P) total. Penentuan tipe sedimen didasarkan pada ukuran partikel sedimen
yang diklasifikasikan menurut skala Wenworth. Pada stasiun 1 nilai rasio C:N:P
sedimen adalah 20,6:2,1:1. Kepadatan lamun Thalassia hemprichii rata-rata
adalah 14,67 tunas.m
-2
. Biomassa lamun Thalassia hemprichii adalah 6,01
gram.m
-2
. Pada stasiun 2 nilai rasio C:N:P sedimen adalah 19,1:1,1:1. Kepadatan
lamun Thalassia hemprichii rata-rata adalah 29 tunas.m
-2
. Biomassa lamun
Thalassia hemprichii adalah 48,17 gram.m
-2
. Sedangkan, pada stasiun 3 nilai rasio
C:N:P sedimen adalah 15,1:2:1. Kepadatan lamun Thalassia hemprichii rata-rata
adalah 28 tunas.m
-2
. Biomassa lamun Thalassia hemprichii adalah 50,12 gram.m
-2
. Berdasarkan hasil pengamatan setiap stasiun, didapatkan simpulan bahwa
semakin besar ukuran partikel dasar sedimen maka semakin besar nilai rasio
C:N:P sedimen. Semakin besar nilai rasio C:N:P sedimen maka semakin rendah
biomassa lamun Thalassia hemprichii.
Kata kunci :Kepadatan, Biomassa, Thalassia hemprichii, Rasio C:N:P, Sedimen
ABSTRACT
Regi Viga Vialli (Supervised by: Sunarto, Henhen Suherman). 2013. Density
and Biomass of SeagrassThalassia hemprichiiat various Ratios of C:N:P
Sediments in Pari Island Waters, Kepulauan Seribu
This study aims to determine the density and biomass of seagrassThalassia
hemprichiiand to determine the ratio of C: N: P in the sediment seagrass which
was conducted in July through September 2012. Parameters measured were
physical and chemical parameters of waters. Density is computed using a
quadratic transect, while seagrass biomass was calculated by measuring dry
weight of shoot multiplied the density. Value of the ratio C: N: P sediment
obtained through the determination of carbon (C) total, nitrogen (N) in total, and
phosphorus (P) in total. Determination of sediment types based on the size of the
sediment particles are classified according to the scale Wenworth. At station 1 the
value of the ratio C:N:P sediment is 20,6:2,1:1. Thalassia hemprichiiseagrass
density average is 14.67 shoots.m
-2
. Thalassia hemprichiiseagrass biomass was
6.01 gram.m
-2
. At station 2 the value of the ratio C: N: P sediment is 19,1:1,1:1.
Thalassia hemprichiiseagrass density on average is 29 shoots.m
-2
. Thalassia
hemprichiiseagrass biomass was 48.17 gram.m
-2
. Meanwhile, at station 3 the
value of the ratio C: N: P sediment is 15,1:2:1. Thalassia hemprichiiseagrass
density on average is 28 shoots.m
-2
. Thalassia hemprichiiseagrass biomass was
50.12 gram.m
-2
. Based on the observations of each station, it was concluded that
the greater the size of the elementary particles of sediment, the greater the value of
the ratio C: N: P sediment. The greater the value of the ratio C: N: P sediment, the
lower the biomass of seagrassThalassia hemprichii.
Key words : Density, Biomass, Thalassia hemprichii, ratio of C: N: P, Sediment
Description
Keywords
Kepadatan, Biomassa, Thalassia hemprichii