Model Regresi Probit Spasial Error Untuk Mengidentifikasi Faktor Kesiapsiagaan Bencana Alam di Kabupaten Kupang

dc.contributor.advisorYusep Suparman
dc.contributor.advisorBudhi Handoko
dc.contributor.authorDEVI YANTI
dc.date.accessioned2024-05-30T06:15:40Z
dc.date.available2024-05-30T06:15:40Z
dc.date.issued2023-04-06
dc.description.abstractKesiapsiagaan/mitigasi bencana alam merupakan serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana. Upaya kesiapsiagaan bencana tidak hanya melibatkan aparat pemerintahan dalam pelaksanaannya tapi juga perlu keterlibatan masyarakat. Kabupaten Kupang merupakan kabupaten dengan indeks risiko bencana paling tinggi di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Unit analisis dalam penelitian ini merupakan data wilayah yaitu level desa/kelurahan di Kabupaten Kupang. Data kewilayahan merupakan data spasial. Pada data spasial, penyelesaian menggunakan regresi klasik mengalami keterbatasan dalam memenuhi asumsi, terutama asumsi yang berkenaan dengan masalah error yang berkorelasi pada amatan spasial. Variabel kesiapsiagaan/mitigasi bencana alam dalam penelitian ini merupakan variabel respon yang memiliki kategori biner. Dalam model spasial biner digunakan spesifikasi probit spasial yang memiliki struktur kovarian fleksibel. Efek spasial dalam penelitian ini merupakan dependensi spasial yang ditunjukkan pada faktor unobserved yaitu dampak/risiko bencana alam. Faktor tersebut merupakan variabel prediktor yang tidak dilibatkan dalam model sehingga merupakan error dan berkorelasi antar lokasi. Faktor tersebut dapat mempengaruhi kesiapsiagaan/mitigasi bencana alam dan menyebabkan adanya autokorelasi spasial, sehingga dalam penelitian ini digunakan Probit Spatial Error Model (SEM). Estimasi parameter model spasial probit salah satunya dapat dilakukan menggunakan conditional approximate likelihood. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pengalaman bencana alam memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesiapsiagaan bencana alam di Kabupaten Kupang. Hasil evaluasi model menunjukkan bahwa nilai akurasi baik yaitu sebesar 76,27 persen. Sedangkan nilai sensitivity rendah yaitu sebesar 8,69 persen dan nilai specificity sebesar 100 persen. Sementara nilai prediksi negatif sebesar 75,72 persen dan nilai prediksi positif sebesar 100 persen.
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/140720210011
dc.subjectKesiapsiagaan
dc.subjectBencana
dc.subjectProbit
dc.titleModel Regresi Probit Spasial Error Untuk Mengidentifikasi Faktor Kesiapsiagaan Bencana Alam di Kabupaten Kupang

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 12
No Thumbnail Available
Name:
S2-2023-140720210011-Cover.pdf
Size:
1.92 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S2-2023-140720210011-Abstrak.pdf
Size:
1.92 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S2-2023-140720210011-DaftarIsi.pdf
Size:
1.92 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S2-2023-140720210011-Bab1.pdf
Size:
1.92 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S2-2023-140720210011-Bab2.pdf
Size:
1.93 MB
Format:
Adobe Portable Document Format