POTENSI KHAMIR ASAL TANAMAN KOPI (Coffea sp.) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Cercospora coffeicola PENYEBAB PENYAKIT BERCAK DAUN PADA TANAMAN KOPI
No Thumbnail Available
Date
2023-10-13
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
ABSTRAK
Heryanto Simatupang. Potensi Khamir Asal Tanaman Kopi (Coffea sp.)
dalam Menghambat Pertumbuhan Cercospora coffeicola Penyebab
Penyakit Bercak Daun Pada Tanaman Kopi. Dibimbing oleh Sri Hartati
dan Sudarjat.
Aplikasi agens hayati terhadap patogen pada komoditas perkebunan
merupakan strategi pengendalian yang potensial dilakukan. Penelitian ini bertujuan
untuk mendapatkan isolat khamir asal daun dan buah kopi yang memiliki potensi
untuk menghambat pertumbuhan Cercospora coffeicola penyebab penyakit bercak
daun pada tanaman kopi secara in vitro. Isolat khamir tersebut diperoleh dari
permukaan dan jaringan daun dan buah kopi. Pengujian terhadap potensi isolat
khamir tersebut dalam menghambat pertumbuhan C. coffeicola dilakukan melalui
uji dual culture dan uji aktivitas antijamur senyawa volatil pada PDA. Hasil
penelitian didapatkan sebanyak 48 isolat khamir asal daun dan buah kopi yang
memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan koloni C. coffeicola. Persentase
tingkat penghambatan tertinggi dengan metode dual culture ditunjukkan oleh isolat
CB5, CB2, CD4, dan MB5 berturut-turut dengan tingkat hambatan sebesar 44,25%,
46,90%, 48,67%, dan 60,60%. Persentase tingkat penghambatan tertinggi pada uji
aktivitas antijamur senyawa volatil khamir terhadap C. coffeicola ditunjukkan oleh
isolat PB1, MD8, CB1, WD5, MD3 dan MB5 dengan tingkat hambatan berturutturut sebesar 57,95%, 60,38%; 62,38%; 63,76%; 65,21%; dan 68,59%. Mekanisme
pengendalian yang dilakukan oleh isolat khamir tersebut adalah antibiosis melalui
aktivitas antijamur senyawa volatil.
Kata kunci: antibiosis, Antijamur, dual culture, senyawa volatil
Description
Keywords
Antibiosis, antijamur, dual culture