ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) DAN KROMIUM (Cr) DI SEPANJANG ALIRAN SUNGAI CIKIJING HILIR, KECAMATAN RANCAEKEK

Abstract

Sejak tahun 1980 di wilayah Kabupaten Bandung tepatnya di Kecamatan Rancaekek telah berkembang menjadi alternatif kawasan industri khususnya tekstil. Seiring dengan perkembangan industri tersebut pembuangan limbah cair hasil produksi tidak dapat diolah dengan baik. Hal ini berakibat pada pencemaran Sungai Cikijing oleh logam berat hasil limbah industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status cemaran logam berat Pb dan Cr pada aliran Sungai Cikijing hilir dengan menganalisisnya berdasarkan waktu pengambilan sampel serta mengetahui hubungan antara jarak sumber polutan, pH air, suhu, dan total dissolved solid (TDS) terhadap konsentrasi logam pada badan air. Penelitian telah dilaksanakan dari bulan Mei sampai Juli 2019 di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode survei bebas sistematis dengan analisis deskriptif kuantitatif dan korelasi pada 4 titik sampel pengamatan. Pengambilan sampel air menggunakan metode composite sampling pada ketiga sisi aliran sungai (kiri, tengah, dan kanan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor suhu dan TDS air memiliki hubungan yang kuat dengan kadar Pb dan Cr terlarut. Hubungan antara suhu air terhadap kadar Pb dan Cr terlarut memiliki bentuk hubungan positif, kenaikan nilai suhu akan diikuti dengan kenaikan kadar logam Pb dan Cr. TDS air berhubungan negatif terhadap kadar Pb dan Cr terlarut, kenaikan nilai TDS akan diikuti dengan penurunan kadar logam Pb dan Cr. Tidak ditemukan hubungan yang kuat antara faktor jarak sumber polutan dan pH air dengan kadar Pb dan Cr terlarut pada badan perairan.

Description

Keywords

Jarak Sumber Polutan, Logam Cr, Logam Pb

Citation