Analisis Resepsi terhadap Adegan Self-Harming dalam Film 27 Steps of May pada Komunitas Satu Persen

Abstract

Maraknya media sosial dan media massa terkait dengan konten self-harm pada tahun 2021 memunculkan perbedaan makna dari khalayak yang dalam penelitian ini adalah pada adegan self-harming dalam Film 27 Steps of May. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemaknaan dominan, negosiasi, dan oposisi khalayak mengenai adegan self-harming dalam Film 27 Steps of May. Adegan self-harm dalam Film 27 Steps of May cukup terlihat eksplisit dengan menampilkan silet dan darah yang mengalir. Peneliti memilih metode kualitatif dengan pendekatan analisis resepsi menggunakan model encoding decoding dari Stuart Hall. Subjek penelitian ini adalah delapan anggota Komunitas Satu Persen di Telegram. Komunitas Satu Persen adalah komunitas yang peduli akan kesehatan mental di Indonesia. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur intrinsik seperti latar tempat dan alur cerita dalam penulisan naskah juga dapat berperan dalam pemaknaan khalayak. Pemaknaan khalayak dalam penelitian juga beragam. Dalam pemaknaan adegan self-harm, terdapat satu informan berada pada posisi dominan dan tujuh informan pada posisi negosiasi. Pemaknaan latar tempat terdapat tiga informan dominan dan lima informan negosiasi. Pemaknaan alur flashback adegan self-harm, seluruh informan berada pada posisi dominan. Tidak ada informan pada pembacaan oposisi dalam pemaknaan adegan self-harm, latar tempat adegan self-harm, dan alur flashback adegan self-harm. Pembacaan para informan dipengaruhi oleh pengalaman pribadi/orang lain, latar belakang sosial budaya, dan durasi informan menjadi anggota Komunitas Satu Persen.

Description

Keywords

Analisis Resepsi, Encoding-Decoding, Film 27 Steps of May

Citation