Pengaruh Penggunaan Jenis Media Tanam dan Nutrisi yang Berbeda terhadap Pertumbuhan, Hasil Panen, dan Kandungan Kimia Tanaman Bayam (Amaranthus tricolor L.) dengan Sistem Hidroponik Substrat

Abstract

Bayam adalah raja sayuran karena banyak mengandung vitamin dan mineral penting, serta memiliki tinggi Oksalat yang dapat mengganggu kesehatan. Produksi bayam mengalami penurunan sehingga untuk mengatasi hal tersebut memerlukan budidaya hidroponik substrat. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan dan hasil bayam serta perbedaan kandungan kimia bayam yang dibudidayakan dengan hidroponik substrat. Uji t independen digunakan untuk perbedaan pertumbuhan dan hasil bayam. Pendekatan kuantitatif dengan analisis deskriptif digunakan untuk perbedaan pertumbuhan, hasil panen, dan kandungan kimia bayam. Perlakuan AB Mix memberikan pengaruh paling signifikan terhadap tinggi bayam hijau karena mengandung hara lengkap untuk tanaman, sedangkan perlakuan AB Mix+MG1 berpengaruh paling signifikan terhadap tinggi bayam merah karena nutrisi MG1 memiliki banyak mikroba yang memudahkan penyerapan nutrisi. Perlakuan AB Mix terbesar memberikan pengaruh paling signifikan terhadap bobot segar bayam hijau, sedangkan perlakuan AB Mix+MG1 berpengaruh paling signifikan terhadap bobot segar bayam merah karena MG1 memberikan tambahan hara dari AB Mix sehingga didapatkan hara lebih lengkap. Perlakuan nutrisi MG1 menghasilkan nilai Asam Oksalat bayam hijau terbesar karena aktivitas mikroba menghasilkan hara yang dibutuhkan tanaman, sedangkan perlakuan AB Mix+MG1 menghasilkan Asam Oksalat bayam merah terbesar karena nutrisi MG1 dapat menambahkan hara pada AB Mix oleh aktivitas mikroba.

Description

Keywords

Asam Oksalat, Bayam, Hidroponik Substrat

Citation