Pengaruh Indian Ocean Dipole (IOD) dan El Nino Southern Osscillation (ENSO) Terhadap Variabilitas Upwelling Di Perairan Selatan Jawa

dc.contributor.advisorTidak ada Data Dosen
dc.contributor.advisorTidak ada Data Dosen
dc.contributor.authorIRFAN A SILALAHI
dc.date.accessioned2024-05-30T03:32:12Z
dc.date.available2024-05-30T03:32:12Z
dc.date.issued2013-07-22
dc.description.abstractIrfan A Silalahi (Dibimbing oleh : M. Yusuf Awaludin, Yuniarti, MS., Martono). 2013. Pengaruh Indian Ocean Dipole (IOD) Dan El Nino Southern Oscillation (ENSO) Terhadap Variabilitas Upwelling Di Perairan Selatan Jawa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji variabilitas upwelling dan melihat hubungannya dengan fenomena IOD dan ENSO. Data yang digunakan untuk indentifikasi upwelling merupakan data Suhu Permukaan Laut (SPL) yang diperoleh dari citra AVHRR Pathfinder V5 dengan resolusi 0,0439453° serta data klorofil-a sebagai pendukung identifikasi yang diperoleh dari citra SeaWiFS dengan resolusi 0,1°. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan analisis secara spasial dan temporal. Analisis korelasi Pearson dan transformasi wavelet digunakan untuk melihat kekuatan hubungan serta membandingkan antara kejadian IOD dan ENSO dengan SPL pada rentang 1997-2009. Kejadian upwelling di Selatan Jawa ditemukan setiap tahunnya dengan puncak kejadian pada umumnya terjadi pada bulan Agustus dan September dengan kisaran SPL 24,7 – 26°C. Hal ini terlihat dalam transformasi wavelet yang menunjukkan adanya dominansi sinyal pada periode yang sama setiap tahunnya. Serta berdasarkan analisis spasial dan temporal ditemukan adanya keragaman durasi serta intensitas upwelling yang terjadi di Selatan Jawa. Tahun 1997 dan 2006 ditemukan upwelling yang paling kuat serta berdasarkan analisis korelasi (r), hal ini erat hubungannya dengan kejadian IOD positif dengan r= -0,747 yang terjadi bersamaan dengan El Nino dengan r= -0,597. Demikian halnya dengan upwelling yang paling lemah yang ditemukan pada tahun 1998. Berdasarkan analisis korelasi, kejadian tersebut erat hubungannya dengan kejadian IOD negatif dengan r= 0,708 yang terjadi bersamaan dengan La Nina dengan r= 0,638.
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/230210090079
dc.subjectENSO
dc.subjectIOD
dc.subjectKorelasi Pearson
dc.titlePengaruh Indian Ocean Dipole (IOD) dan El Nino Southern Osscillation (ENSO) Terhadap Variabilitas Upwelling Di Perairan Selatan Jawa

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 11
No Thumbnail Available
Name:
S1-2013-230210090079-Cover.pdf
Size:
24.61 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2013-230210090079-Abstrak.pdf
Size:
71.25 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2013-230210090079-DaftarIsi.pdf
Size:
166.51 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2013-230210090079-Bab1.pdf
Size:
116.71 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2013-230210090079-Bab2.pdf
Size:
535.64 KB
Format:
Adobe Portable Document Format