KARAKTERISASI STRUKTUR KRISTAL, MORFOLOGI, DAN SIFAT OPTIK NANOROD ZnO YANG DISINTESIS PADA KONDISI ACIDIC GROWTH

Abstract

Nanostruktur ZnO satu dimensi, terutama nanorod, memiliki keunggulan diantaranya mudah difabrikasi, proses sederhana serta biaya yang relatif murah. Salah satu faktor yang mempengaruhi proses fabrikasi nanorod ZnO adalah kondisi asam dari larutan penumbuhnya. Pada penelitian ini, ZnO akan ditumbuhkan pada seed layer ZnO menggunakan metode self-assembly pada kondisi acidic growth membentuk morfologi nanorod ZnO. Acidic growth dilakukan dengan menambahkan hydrochloric acid (HCl) pada saat proses penumbuhan. Untuk mengetahui pengaruh kondisi asam, dilakukan variasi pH 4, 5, dan 6 dengan molaritas HCl yang berbeda, yaitu 0,24 M dan 0,024 M. Hasil pengukuran X-Ray Diffraction (XRD) menunjukkan bahwa nanorod ZnO yang terbentuk adalah hexagonal wurtzite dengan orientasi bidang dominan pada (002). Berdasarkan hasil foto Scanning Electron Microscope (SEM), pH dan molaritas larutan asam mempengaruhi morfologi nanorod ZnO. Ukuran diameter nanorod ZnO mengalami peningkatan seiring dengan meningkatnya keasaman larutan penumbuh dan molaritas HCl. Nanorod ZnO dengan pH 6 dan molaritas HCl 0,024 M menunjukkan hasil nanorod yang paling merata dengan diameter paling kecil. Karakterisasi spektroskopi UV-Vis menghasilkan karakteristik optik nanorod ZnO, yaitu kondisi pH mempengaruhi absorbansi di mana semakin menurunnya kondisi asam cenderung meningkatkan serapan baik di panjang gelombang cahaya tampak (visible) maupun UV yang mengindikasikan terjadinya peningkatan kuantitas nanorod ZnO yang terbentuk.

Description

Keywords

Nanorod ZnO, self-assembly, acidic growth

Citation

Collections