Aspek Biologi dan Kebiasaan Makanan Pari Mobula (Mobula mobular) yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu
No Thumbnail Available
Date
2023-08-15
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Pengelolaan suatu sumberdaya perairan secara optimal memerlukan pemahaman yang
baik mengenai aspek biologi dan informasi lainnya yang berkaitan dengan sumber daya
tersebut. Oleh karena itu, riset ini dilakukan untuk mengetahui aspek biologi dan
kebiasaan makan M. mobular yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara
Palabuhanratu dan hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai dasar atau bahan rujukan
dalam merumuskan strategi pengelolaan diperairan Indonesia. Penelitian dilakukan
pada bulan September 2021 hingga Maret 2022 di PPN Palabuhanratu, Sukabumi. Data
yang dikumpulkan terdiri atas jumlah tangkapan, lebar tubuh, berat tubuh, jenis
kelamin, tingkat kematangan kelamin, informasi daerah penangkapan dan isi lambung.
Sementara itu, data sekunder yang digunakan adalah Suhu Permukaan Laut (SPL) dan
klorofil-a. Data primer dikumpulkan melalui survei langsung sedangkan informasi
daerah penangkapan diperoleh dengan wawancara dan kuesioner. Tercatat sebanyak
21 individu M. mobular yang didaratkan di wilayah tersebut selama waktu penelitian.
M. mobular jantan memiliki frekuensi lebar tubuh berkisar antara 98 – 215 cm DW dan
lebar tubuh betina berkisar antara 90 – 222 cm DW. Rasio jenis kelamin betina dan
jantan dan betina adalah 1,6:1 dan tidak berbeda nyata dengan rasio 1:1 yang
diharapkan. Hubungan lebar dan berat tubuh dari M. mobular diketahui bahwa pola
pertumbuhannya adalah allometrik negatif. Tingkat kematangan klasper dari M.
mobular jantan umumnya lebih banyak ditemukan dengan kategori NC (Non-calcified)
yang termasuk kedalam kategori pari yuwana atau juvenil. Jenis makanan dibagi
kedalam lima kategori diantaranya udang decapoda, copepoda, gastropoda, cacing
(polychaeta) dan biota. Dekapoda adalah mangsa yang paling penting (IRI 99,54%),
sedangkan kelompok mangsa lainnya hanya sebagai makanan pelengkap M. mobular
dikategorikan sebagai plankton feeder. Dari 21 individu yang tertangkap hanya
sembilan individu yang lambungnya berisi makanan, sehingga nilai indeks kepenuhan
(fullness index) adalah 23,8% sedangkan indeks kekosongan (vacuity index) sebesar
76,2% dan dikategorikan relatively low fed atau makan yang relatif rendah. M. mobular
tergolong kedalam hewan omnivora cenderung karnivora dengan preferensi dominasi
hewan dengan nilai trofik level 3. Rendahnya nilai SPL dan tingginya nilai konsentrasi
klorofil-a di Perairan Palabuhanratu terjadi pada bulan September (Musim Peralihan
II) yang mengindikasikan adanya fenomena upwelling, sehingga berpengaruh terhadap
kesuburan perairan sesuai dengan hasil komposisi makanan tertinggi berada pada bulan
September.
Description
Keywords
Aspek Biologi, Decapoda, Mobula mobular