PERBANDINGAN KEPADATAN TULANG PASIEN KANKER PROSTAT METASTATIK HORMONAL SENSITIF  SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN GOSERELIN DAN  ASAM ZOLEDRONIK

RIZKY RAMDHANI

PERBANDINGAN KEPADATAN TULANG PASIEN KANKER PROSTAT METASTATIK HORMONAL SENSITIF SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN GOSERELIN DAN ASAM ZOLEDRONIK

dc.contributor.advisor	Sawkar Vijay Pramod
dc.contributor.advisor	Ferry Safriadi
dc.contributor.author	RIZKY RAMDHANI
dc.date.accessioned	2024-08-30T02:15:56Z
dc.date.available	2024-08-30T02:15:56Z
dc.date.issued	2024-01-01
dc.description.abstract	Latar Belakang: Kanker prostat merupakan keganasan yang paling umum didiagnosis di seluruh dunia dan memiliki kecenderungan tinggi untuk terjadi metastasis tulang sebagai penyebab morbiditas dan mortalitas karena dapat mengakibatkan SRE karena adanya penurunan kepadatan tulang. Beberapa penelitian merekomendasikan diagnosis dini dengan BMD, latihan beban, suplementasi kalsium, dan pemberian pemberian bifosfonat untuk mempertahankan kesehatan tulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepadatan tulang pasien kanker prostat metastatik sensitif hormonal yang mendapatkan Goserelin dan melihat pengaruh pemberian asam zoledronik terhadap kepadatan tulang. Metode: Penelitian ini merupakan clinical trial dengan randomisasi single blind pada penderita kanker prostat metastatik sensitif hormonal yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Dr. Hasan Sadikin di Bandung, Indonesia. Studi ini melihat perbedaan kepadatan tulang pada pasien kanker prostat metastasik sensitif hormonal yang diberikan asam zoledronik dan yang tidak diberikan asam zoledronic dalam pengobatan Goserelin. Analisis statistic menggunakan Uji T tes berpasangan dan Uji Wilcoxon. Hasil: Pada penelitian ini usia rata-rata subjek 68.07±7.343 tahun. Didapatkan kepadatan tulang pada subjek penelitian saat terdiagnosis memiliki rata-rata pada Spine -1.6±0.9, Hip -1.5±1, dan forearm -1.8±0.8. Ditemukan penurunan kepadatan tulang pasien setelah diberikan Asam Zoledronik, Spine -0.18 (10.2%) (P= 0.0001), Hip -0.28 (18.1%) (P= 0.001), dan forearm -0.04 (2.1%) (P= 0.445). Pada pasien yang tidak diberikan asam zoledronik juga didapatkan penurunan rata-rata kepadatan tulang Spine -0.2(11.1%) (P= 0.0001), hip -0.06 (P= 0.334), dan hip -0.11 (7%) (P= 0.200).. Kesimpulan: Penurunan kepadatan tulang didapatkan pada mayoritas subjek penelitian saat terdiagnosis kanker prostat. Terdapat penurunan kepadatan tulang yang signifikan pada tulang spine pada kelompok yang tidak mendapatkan asam zoledronic. Pada kelompok yang mendapat asam zoledronic juga didapatkan penurunan kepadatan tulang yang signifikan pada tulang spine dan hip.
dc.identifier.uri	https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/131821180006
dc.subject	kanker prostat metastatik hormonal sensitif
dc.subject	asam zoledronik
dc.subject	bone mineral densitometry
dc.title	PERBANDINGAN KEPADATAN TULANG PASIEN KANKER PROSTAT METASTATIK HORMONAL SENSITIF SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN GOSERELIN DAN ASAM ZOLEDRONIK